Cemburu Lesbian Berujung Pembunuhan

Kekejaman cemburu asmara tergambar di pembunuhan ini. Penyandang disabilitas (pincang dan gagap) pria, Toikin, 22, mantan pacar cewek inisial TK, 16. Kemudian, TK pacaran dengan sesama cewek, AN, 21. Tapi, Toikin sering chat WA ke TK dan dibalas. AN pun cemburu. AN dan TK menjemput Toikin di rumahnya, satu motor bertiga, ke suatu tempat, lalu dibunuh dengan 27 tikaman.

TRAGEDI itu memilukan. Sebab, ”hujan” tikaman pisau dapur dari AN dan TK terhadap Toikin itu berlangsung dua babak. Babak pertama, AN dan TK menghajar dengan belasan tikaman secara bersamaan. Di Jalan Pertamina JAS 27, Dusun Cemara, Desa Kalentambo, Kecamatan Pusakanagara, Subang, Jabar, Sabtu, 25 Januari 2025, sekitar pukul 22.00 WIB.

Waktu itu Toikin menggelepar di tanah, berdarah-darah. Sakaratulmaut. Kemudian, AN-TK kabur dengan motor tersebut. Di tengah perjalanan, mereka berdialog, ”Udah mati belum, sih?” dijawab dengan ragu-ragu oleh salah satunya, ”Tadi, kan masih gerak-gerak…”

BACA JUGA:Cemburu, Bunuh Rival

BACA JUGA:Motif Pembunuhan Bocah Dilakban di Pantai Cihara, Dari Pinjol hingga Lesbian Antar Pelaku

Tahu-tahu, pengemudi motor AN putar balik. Menuju ke arah TKP pembunuhan. Mereka melihat Toikin memang masih bergerak, dengan susah payah. AN-TK mendekati tubuh Toikin, lalu mencacah dengan belasan tikaman lagi. Sampai tubuh itu tak bergerak lagi.

Esok pagi, Minggu, 26 Januari 2025, jasad Toikin ditemukan warga. Menimbulkan heboh. Polisi tiba di TKP menyelidiki. Memeriksa saksi-saksi. Tidak ada CCTV di dusun sepi itu.

Polisi awalnya sulit mengungkap pelaku. Dari penyelidikan, tidak ditemukan unsur perampokan. Dari jumlah tikaman, menunjukkan pelakunya benci mendalam. Dendam kesumat. Kejadian seperti itu umumnya dilakukan orang dekat korban. Maka, diperkirakan kemungkinan motifnya. 

BACA JUGA:Perempuan Cemburu, Eksekusi Mati

BACA JUGA:Billie Eilish Lesbian Atau Biseksual? Ini Penjelasan Pelantun Bad Guy tentang Seksualitas

Toikin tak punya musuh. Lagipula, siapa yang tega memusuhinya? Polisi berpikir keras. Nyaris mentok. Namun, akhirnya polisi menemukan titik terang. 

Rabu malam, 29 Januari 2025, polisi mendatangi rumah TK di Dusun Mekarjati, RT 034/008, Desa Pusakajaya, Kecamatan Pusakajaya, Subang. Ternyata TK dan AN ada di situ. Mereka tidak lari ke mana-mana. 

Diinterogasi polisi, mereka mengakui membunuh Toikin. Motifnya cemburu. Polisi agak bingung, mengapa AN cemburu kepada Toikin? Ternyata mereka pasangan lesbian. Di usia segitu. TK masih kelas XI SMA di Subang.

BACA JUGA:Cemburui Istri Orang

Sumber: