Korban Pembunuhan Dibuang ke Septic Tank

Korban Pembunuhan Dibuang ke Septic Tank

ILUSTRASI korban pembunuhan di Bekasi dibuang ke septic tank. Dia adalah penagih utang di koperasi simpan pinjam.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-

Dilanjut: ”Berdasarkan pemeriksaan, tersangka mengaku, sebenarnya ia akan memasukkan korban SP ke septic tank juga. Tapi belum sempat. Karena tersangka kebingungan didatangi teman korban yang menanyakan keberadaan korban.”

BACA JUGA:Misteri Pembunuhan Waryanto, Mayatnya Dimakan Biawak

BACA JUGA:Financial Bullying Jadi Pembunuhan

Pembunuhan Almaidah nyaris tak terungkap. Atau, sudah lebih dari dua tahun tak terungkap. Dan, modus septic tank akan diulangi. Modus itu efektif jika dibandingkan dengan korban dimutilasi atau dicor. Di Inggris, pembunuhan modus begitu baru terungkap setelah 40 tahun.

Dikutip dari The Guardian, 13 Juni 2022, berjudul Man hid wife’s remains in septic tank for nearly 40 years, court told, dikisahkan kejadian mirip Sunardi bunuh istrinya. Kejadiannya di Kempsey, Worcestershire, Inggris.

Dikisahkan, pensiunan peternak bernama David Venables, 89, tinggal di Quaking House Farm di Kempsey, Worcestershire. Itu sebuah desa yang banyak wilayah peternakan. Ia tinggal sendirian di sana. Istrinya, Brenda, sudah sangat lama tiada. Tidak meninggal, tetapi menghilang.

Pada 4 Mei 1982, ketika Venables lapor polisi kehilangan istri, polisi mencari ke mana-mana. Bertanya ke semua tetangga, teman, dan kerabat Venables dan Brenda. Sampai mengerahkan anjing pelacak menyusuri wilayah peternakan. Bahkan, melibatkan helikopter. Brenda tidak ketemu.

Waktu itu Venables berusia 49 tahun, Brenda 48 tahun. Mereka tidak punya anak. Venables diinterogasi polisi. Tapi, ia menjawab semua pertanyaan dengan tenang. Ia katakan, Brenda mengidap depresi berat. Ia sebutkan hari terakhir ia melihat Brenda pergi pada beberapa hari sebelum ia lapor polisi. Setelah itu, Brenda tidak pulang lagi. 

Polisi tidak bisa menangkap Venables. Tanpa mayat, tak ada pembunuhan. Lama-lama kasus itu terlupakan. Para polisi penyelidik kasus tersebut satu demi satu pensiun dan meninggal. 

Tahun 2019 Venables menjual rumahnya. Si pembeli rumah kemudian merenovasi rumah. Para tukang bangunan juga membongkar septic tank. Ternyata ditemukan beberapa tulang. Mereka kaget, tapi menganggap itu tulang binatang yang terperosok ke situ.

Dibongkar lebih dalam, ditemukan tengkorak. Itu baru heboh. Mereka lapor polisi. Dan, polisi membuka file lama. Ketemulah, laporan Brenda hilang. 

Polisi melakukan uji DNA tengkorak. Terbukti, itu tengkorak Brenda. Venables ditangkap, diinterogasi. Ia membantah membunuh Brenda. Polisi tetap memproses berdasar hasil uji DNA. Mustahil Brenda bunuh diri. Sebab, septic tank itu tertutup beton besi 200 kg.

Polisi menyelidiki mendalam. Menelisik kehidupan Venables, mundur ke masa setengah abad sebelumnya. Ternyata ketemu. 

Pada 1982 Venables selingkuh dengan Lorraine Styles, yang dikenalnya pada tahun 1967, saat cewek itu bekerja sebagai perawat ibu Venables di rumah sakit. Dari perkenalan itu, Venables naksir. Mereka pacaran. Tapi, putus-nyambung. Selama 14 tahun.

Pada 1982 Venables yakin dan berjanji akan menikahi Lorraine. Untuk itu, ia janji bercerai dulu dengan Brenda. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: