Emiten di Jatim Tumbuh Pesat, Penghimpunan Dana IPO Naik 157 Persen!

Emiten di Jatim Tumbuh Pesat, Penghimpunan Dana IPO Naik 157 Persen!

Kondisi perkembangan emiten di Jatim yang dipaparkan OJK-Michael Fredy Yacob-

Total sebanyak 33 pihak atau tumbuh 22,22 persen per Desember 2024 (yoy). Jumlah pemodal juga mengalami pertumbuhan sebesar 4,64 persen (yoy), menjadi 8.639 pihak.

Total dana terhimpun SCF di Jawa Timur sampai dengan Desember 2024 mencapai Rp 42,27 miliar. Angka itu tumbuh 12,29 persen (yoy). Didominasi oleh penghimpunan saham sebesar Rp 29 miliar (68,62 persen).

Sampai dengan Desember 2024 mayoritas Penerbit SCF di Jawa Timur berasal dari sektor Penyediaan Akomodasi, Makan, dan Minum sebanyak 16 Penerbit dengan total dana terhimpun sebesar Rp 19,9 miliar.

BACA JUGA:Sudah Dibuka! Ini Link dan Cara Daftar Rekrutmen OJK 2024

SCF merupakan skema pendanaan yang diawasi oleh OJK. SCF merupakan salah satu alternatif pembiayaan bagi Usaha Kecil dan Menengah (UKM).

Dalam SCF, individu atau kelompok kecil dapat berinvestasi dalam suatu proyek atau usaha tertentu.

“Jadi, selain kami mendorong pelaku industri bisa IPO, alternatif lain adalah program SCF ini,” ucapnya.

Mengacu data BEI, sepanjang 2024 terdapat 41 perusahaan yang melantai di pasar saham.

Jumlah tersebut menurun 48,1 persen dari realisasi IPO pada 2023 yang mencapai 79 perusahaan. 

Secara rinci, perusahaan di sektor consumer cyclicals merupakan sektor dengan pencatatan saham tertinggi pada tahun lalu, yakni 13 perusahaan dengan total dana dihimpun mencapai Rp 5,7 triliun. 

Kemudian diikuti oleh sektor basic materials sebanyak 8 perusahaan dengan dana dihimpun mencapai Rp 1,5 triliun.

Terakhir sektor energi sebanyak 6 perusahaan dengan dana dihimpun mencapai Rp 5,6 triliun.

BACA JUGA:Resmi Jadi Emiten BEI, Benteng Api Technic Lepas 620 Juta Saham

Realisasi IPO tahun lalu juga berada di bawah target awal yang dipasang BEI, yakni 62 emiten.

BEI juga mencatat IPO pada 2024 merupakan yang terendah sejak 2020.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: