Resepsi Ulang Tahun Kaisar Naruhito di Surabaya: Simbol Eratnya Hubungan Indonesia-Jepang

BACA JUGA: Takeyama Kenichi, Konjen Jepang di Surabaya yang Hobi Naik Gunung (3)

BACA JUGA: Takeyama Kenichi, Konjen Jepang di Surabaya yang Hobi Naik Gunung (2)

“Dulu, berkunjung ke Jepang terasa sulit karena harga yang mahal dan kendala visa. Kini, pemegang paspor elektronik Indonesia bisa mengajukan visa online, bahkan bebas visa untuk kunjungan hingga 15 hari,” ujar salah satu perwakilan agen perjalanan yang hadir dalam resepsi ini.

Menurutnya, Jepang kini menjadi destinasi favorit bagi wisatawan Indonesia, terutama dengan berbagai atraksi budaya dan teknologi yang ditawarkan. Salah satu ajang yang menarik perhatian tahun ini adalah Osaka Expo.

Yakni sebuah pameran internasional berskala besar yang akan berlangsung dari April hingga Oktober di Osaka. Kota ini memiliki hubungan istimewa dengan Jawa Timur sebagai sister province.

Dengan tema Designing Future Society for Our Lives, Osaka Expo menghadirkan inovasi dari berbagai negara, termasuk Indonesia. “Kami sangat berharap banyak masyarakat Indonesia yang datang dan menyaksikan langsung keindahan Jepang serta kemajuan teknologi yang ditampilkan dalam pameran ini,” ujar Konjen Jepang.

BACA JUGA: Cheng Yu Pilihan Konjen Jepang Takeyama Ken-ichi: Jing Wei Tian Hai

BACA JUGA: Netflix Tambahkan 3 Drama Live Action Jepang ke Katalognya

Selain membahas hubungan bilateral dan pariwisata, Konjen Jepang juga berbagi refleksi mengenai masa baktinya selama empat tahun di Indonesia. Ia mengenang bagaimana delapan bulan pertamanya berjalan normal sebelum pandemi Covid-19 mengubah segalanya.

Consul General of Japan in Surabaya, Takeyama Kenichi (kanan) dan Asisten 1 Provinsi Jawa Timur Benny Sampirwanto mewakili Pemerintah Provinsi Jatim saat bersulang di perayaan ulang tahun Kaisar Jepang di Hotel JW Marriot Surabaya, Rabu 19 Februari 2025. -Moch Sahirol Layeli-HARIAN DISWAY

Namun, di balik keterbatasan, ia tetap berusaha mempererat kerja sama dengan pemerintah daerah, terutama dalam bidang investasi. “Berkat dukungan dari Pemkot dan Pemprov, investasi Jepang di Indonesia bisa dipercepat prosesnya,” ungkapnya dengan penuh apresiasi.

Di sisi lain, Jepang juga menghadapi tantangan demografi dengan semakin berkurangnya tenaga kerja. Sebagai langkah antisipatif. Jepang berencana menghapus program magang pada 2027.

BACA JUGA: Netflix Tambahkan 3 Drama Live Action Jepang ke Katalognya

Lalu menggantinya dengan sistem pelatihan kerja yang memungkinkan pekerja asing dipekerjakan setelah dua tahun pelatihan jika dinilai memenuhi kualifikasi. Ini membuka peluang besar bagi tenaga kerja Indonesia untuk bekerja di Jepang dalam berbagai sektor.

Termasuk manufaktur dan perikanan. "Program magang dihapus karena sering dikritisi oleh pihak di dalam atau luar negeri, karena awalnya niat training malah mendapat sertifikasi bekerja ketika pulang," ucapnya.

Sumber: