Daftar Calon Kepala Daerah yang Kandas setelah Terbukti Curang di MK

Sidang Perkara PHPU Gubernur, Bupati dan Walikota, Senin, 24 Februari 2025 (Sesi II)--Youtube @Mahkamah Konstitusi RI
Atas temuan ini, MK memerintahkan KPU Kabupaten Mahakam Ulu untuk menggelar PSU dalam waktu tiga bulan sejak keputusan diumumkan.
BACA JUGA:Keterwakilan Perempuan bila Pilkada Tak Langsung
Tasikmalaya
Dalam sidang putusan MK pada Senin 24 Februari 2025, Ade Sugianto calon bupati petahana yang memenangkan Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, didiskualifikasi karena terkait dengan masa jabatannya.
Ade mulai menjabat sebagai bupati Tasikmalaya setelah memenangkan Pilkada 2020.
Sebelumnya, ia sempat menggantikan Uu Ruzhanul Ulum yang sebelumnya menjabat sebagai bupati Tasikmalaya sebelum terpilih sebagai wakil gubernur Jawa Barat bersama Ridwan Kamil.
Dalam keputusannya, MK mempertimbangkan Surat Telegram atau radiogram dari Gubernur Jawa Barat Nomor 131/169/Pemksm yang diterbitkan pada 5 September 2018.
Dari radiogram tersebut, MK mengutip poin CCC TTK yang menyatakan bahwa Ade Sugianto harus menjalankan tugas sehari-hari sebagai bupati Tasikmalaya hingga bupati definitif dilantik atau seorang penjabat (Pj) bupati ditunjuk.
"Secara jelas menunjukkan bahwa H. Ade Sugianto telah melaksanakan tugas dan kewenangan sebagai Bupati Tasikmalaya hingga pelantikan Bupati/Pj Bupati," ujar Hakim Konstitusi M. Guntur Hamzah saat membacakan pertimbangan putusan.
Dengan keluarnya putusan dari Mahkamah Konstitusi ini, Ade Sugianto tidak lagi memiliki kesempatan untuk mencalonkan diri dalam Pilkada ulang.
*) Mahasiswa Magang UIN Sunan Ampel Surabaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: