Operasi Modifikasi Cuaca Behasil Cegah Hujan di Jabodetabek, Akan Dilanjutkan Sampai Sabtu

HARIAN DISWAY - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan bahwa Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) pada Rabu, 5 Maret 2025 berhasil mencegah turunnya hujan di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

Sebelumnya, wilayah Jabodetabek dilanda hujan deras sejak Minggu malam hingga Selasa, 4 Maret. Memicu banjir besar di berbagai wilayah.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Pusdatinkom BNPB), Abdul Muhari, penerbangan OMC pada hari kedua telah dilakukan selama enam sorti.

"Sebanyak empat ton Natrium Chlorida (NaCl) dan dua ton Kalsium Oksida (CaO) telah disemai di langit Jawa Barat," terang Muhari pada Kamis, 6 Maret 2025.

Enam sorti penerbangan bahan semai tersebut, lanjutnya, dilakukan dengan menggunakan pesawat Cessna Caravan PK-SNP dengan beberapa rute.

"Sorti 1 dilakukan di wilayah perairan utara Jawa Barat, sorti 2 di wilayah utara Bekasi, sorti 3 di wilayah Bekasi, sorti 4 di wilayah Bekasi dan Karawang, sorti 5 di wilayah pesisir Karawang sampai Pamanukan, dan sorti 6 di wilayah Jatiluhur dan area Bandung," jelasnya.

Sehingga terhitung sejak Selasa, 4 Maret 2025 kemarin, total pelaksanaan OMC dalam rangka mengurangi curah hujan di wilayah Jabodetabek untuk mempercepat penanganan darurat banjir di Provinsi Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta dan Jawa Barat adalah sebanyak sembilan sorti selama 16 jam 43 menit.

BACA JUGA:BNPB Lakukan Operasi Modifikasi Cuaca untuk Penanganan Banjir di Jabodetabek

Adapun total bahan semai yang digunakan yaitu meliputi 9.000 kilogram  NaCl serta 2.000 kilogram CaO.

Lebih lanjut, Abdul Muhari mengatakan, bersama dengan Kementerian dan lembaga terkait, BNPB akan terus melakukan OMC hingga Sabtu, 8 Maret 2025 mendatang.

Hal itu didasarkan pada analisis prakiraan cuaca adanya potensi hujan sedang hingga lebat di wilayah Jabodetabek sampai dari Selasa, 11 Maret 2025.

"Harapannya, OMC dapat mengurangi curah hujan yang berpotensi turun di wilayah Jabodetabek sehingga meminimalkan risiko banjir," pungkas Kepala Pusdatinkom BNPB.

Sebagai keterangan, beberapa anggota BNPB masih terus melakukan peninjauan langsung terkait penanganan para pengungsi pasca banjir. 

Sahur Bersama Korban Banjir 

Dalam postingan terbaru akun Instagram @bpbddkijakarta, tampak anggota BPBD DKI Jakarta bersama beberapa anggota BNPB melakukan sahur bersama serta menyalurkan bantuan logistik pada korban terdampak banjir di posko pengungsian Kampus Binawan, Jalan Raya Kalibata, Cawang, Kramat Jati, Kota Jakarta Timur.

Sumber: