Apakah Boleh Puasa Tanpa Sahur? Begini Penjelasannya

Apakah Boleh Puasa Tanpa Sahur? Begini Penjelasannya

Apakah boleh menunaikan ibadah puasa tanpa sahur terlebih dahulu? Ini penjelasannya. -Freepik-Pinterest

HARIAN DISWAY - Apakah boleh puasa tanpa sahur? Pertanyaan ini sering muncul terutama bagi mereka yang terbiasa melewatkan makan sebelum fajar. Dalam Islam, sahur memang dianjurkan, bahkan Rasulullah ﷺ menyebutnya sebagai keberkahan. Namun, bagaimana jika seseorang tidak sempat atau sengaja tidak sahur?

Sahur bukanlah syarat sah puasa, melainkan sunnah yang sangat dianjurkan. Hal ini berarti, meskipun seseorang tidak sahur, puasanya tetap sah selama ia memenuhi rukun dan syarat puasa lainnya, seperti niat dan menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa sejak terbit fajar hingga matahari terbenam.

Namun, meskipun sah secara hukum, melewatkan sahur bisa berdampak pada kondisi fisik dan daya tahan seseorang dalam seharian menjalani puasa sebab tidak adanya energi yang dicadangkan untuk tubuh.  

BACA JUGA: Kenapa Tidur setelah Sahur Lebih Nikmat daripada Tidur Malam?

Rasulullah Saw pernah bersabda, "Makan sahurlah kalian, karena dalam sahur itu ada keberkahan." (HR. Bukhari dan Muslim). Hadis ini menunjukkan bahwa sahur membantu menjaga energi, mengurangi rasa lapar yang berlebihan, dan memperkuat tubuh dalam menjalani ibadah puasa dengan lebih ringan.  

Namun, ada berbagai alasan mengapa seseorang bisa melewatkan sahur. Bisa jadi ia tertidur dan tidak terbangun, merasa tidak lapar, atau memang sengaja tidak sahur karena alasan tertentu. Dalam kondisi seperti ini, puasanya tetap sah dan tetap dapat dilanjutkan hingga waktu berbuka.  

Meskipun sah secara hukum, puasa tanpa sahur bisa menjadi tantangan tersendiri. Tubuh yang tidak mendapatkan asupan sebelum fajar cenderung lebih cepat lemas, terutama bagi mereka yang memiliki aktivitas berat di siang hari serta dehidrasi juga bisa terjadi lebih cepat, terutama jika cuaca sedang panas.

BACA JUGA:Persiapan untuk Ibu Rumah Tangga: Mengatur Menu Sahur dan Berbuka Sejak Dini

Oleh karena itu, meskipun sahur tidak wajib, mengupayakan untuk bangun dan makan walau hanya sedikit tetap lebih dianjurkan. Rasulullah Saw pun menganjurkan untuk sahur meski hanya dengan seteguk air.  


Sahur bermanfaat untuk meningkatkan energi dalam tubuh agar tidak lemas selama berpuasa. -Freepik-Pinterest

Bagi mereka yang terlanjur tidak sahur, ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar tetap kuat menjalani puasa. Pertama, menjaga asupan makanan saat berbuka dan sebelum tidur dengan memilih makanan bergizi dan mengandung cukup serat serta protein.

Kedua, memperbanyak minum air agar tubuh tetap terhidrasi sepanjang hari. Dengan minum air yang cukup kita tidak akan mudah lemas dan dehidrasi sehingga bisa menjalakan puasa dengan lancar. Ketiga, mengurangi aktivitas berat di siang hari agar tidak mudah merasa lemas atau dehidrasi.  

BACA JUGA: Menu Sahur dan Berbuka Bergizi untuk Puasa yang Lebih Kuat dan Berenergi

Dalam kondisi tertentu, seperti sakit atau merasa sangat lemah akibat tidak sahur, Islam memberikan keringanan untuk berbuka jika memang diperlukan. Namun, selama masih mampu menahan lapar dan dahaga, sebaiknya puasa tetap dilanjutkan karena itu merupakan bagian dari ibadah.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: