5 Makanan Tradisional Ramadan dari Berbagai Negara, Ada Sup dari Zaman Raja Firaun di Mesir

Makanan tradisional Ramadan dari berbagai negara, ada sup dari zaman Raja Firaun di Mesir. - Kalvin Sainz - Pexels
Ketika memasuki Ramadan, ada makanan khas kerajaan Mesir di zaman Raja Firaun, yaitu sup Molokhia. Sup ini berwarna hijau lumut ini terbuat dari daun Molokhia. Daun Molokhia jarang ada di negara lain yang bukan termasuk wilayah Timur Tengah.
Meski ada beberapa sumber yang menyebutkan bahwa makanan tradisional ini hanya disajikan untuk Raja Firaun, narasi tersebut sempat mendapat tentangan dari sejarawan terkenal di Mesir bernama Mennat-Allah El Dorry.
BACA JUGA: Ramadan dan Dunia Game: Menepis Rasa Lapar dengan Hiburan Digital
"Catatan pasti paling awal tentang hal itu adalah dari abad ke-11 M, ketika Khalifah Fatimiyah Syiah al-Ḥakim bi-Amrillah melarang orang Mesir memakannya kemungkinan karena itu adalah favorit Khalifah Sunni Muawiya (abad ke-7 M),’" ujar Mennat-Allah El Dorry.
Makanan ini tak hanya terkenal di Mesir, tetapi juga di beberapa negara Timur Tengah lainnya. Misalnya, seperti Palestina, Libya, Yordania, dan Lebanon. Penyajiannya bisa bersama dengan nasi dan kacang Fava kering. Meski tampilannya tidak begitu menggugah selera, makanan ini mempunyai rasa gurih.
4. Makanan Manis dari Iran
Makanan tradisional Ramadan dari Iran. - Aashpazi.com - Youtube
Kalau di Indonesia, mungkin ada pisang goreng dan teh hangat untuk berbuka puasa. Di Iran, ada makanan tradisional Ramadan seperti Zoolbiah dan Bamieh. Biasanya dikonsumsi saat berbuka puasa.
BACA JUGA: Sahur Kesiangan: Sahkah Puasa Ramadan Tanpa Makan Sahur?
Rasanya manis karena mengandung banyak gula. Proses pembuatannya dengan cara digoreng dan menikmatinya bersama dengan segelas teh panas. Teksturnya renyah dan bentuknya mirip dengan makanan India bernama Jalebi.
5. Chorba yang Populer di Tunisia, Afrika Utara
Makanan tradisional Ramadan dari Tunisia. - Schnell Lecker - Youtube
Chorba adalah sejenis sup yang cukup populer di daerah Afrika Utara. Chorba menjadi hidangan berbuka puasa yang nikmat di Tunisia. Kemudian, di dalamnya ada aneka sayuran yang menyehatkan dan kaldu daging yang kaya protein.
Ada lobak, kentang, wortel, kacang-kacangan, dan potongan daging. Bumbunya adalah pasta tomat, minyak zaitun, kunyit, bawang bombai, seledri, lada hitam, dan garam.
Makanan tradisional Ramadan di beberapa negara sangat berbeda. Ada yang kaya rempah, sayur, dan daging. Itu tergantung wilayah, budaya, dan sumber daya alam di negara tersebut. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber