Gencatan Senjata di Gaza Bubar! Israel Lancarkan Serangan, Ratusan Warga Tewas
Kerabat berduka di dekat jenazah tiga pria Palestina yang terbunuh dalam serangan pesawat tak berawak Israel di sebelah timur kamp Bureij, di rumah sakit Syuhada al-Aqsa di Deir el-Balah di Jalur Gaza tengah pada 17 Maret 2025.--Eyad BABA / AFP
Pemerintah Israel menuduh Hamas berulang kali menolak proposal dari Utusan Presiden AS, Steve Witkoff, serta mediator dari Qatar dan Mesir.
Sementara itu, Hamas menuduh Netanyahu bertanggung jawab atas berakhirnya kesepakatan gencatan senjata yang telah berlangsung hampir dua bulan.
BACA JUGA:40.000 dan Terus Bertambah, Tak Mudah Untuk Memastikan Jumlah Korban Tewas di Gaza
Selain itu, Israel telah menutup sekolah-sekolah di wilayah perbatasan dengan Gaza dan mengumumkan akan meningkatkan kekuatan militernya untuk menekan Hamas.
Sebelumnya, mediasi oleh Qatar, Mesir, dan Amerika Serikat berhasil menghentikan pertempuran selama beberapa minggu. Tetapi negosiasi untuk memperpanjang gencatan senjata menemui jalan buntu sejak awal Maret.
Sebelumnya, Israel telah menawarkan proposal untuk memperpanjang tahap pertama gencatan senjata. Namun Hamas menolak. Meminta agar tahap kedua gencatan senjata segera dimulai. Kesepakatan terus menggantung hingga berakhir pada serangan Israel.(*)
*)Mahasiswa magang dari prodi Sastra Inggris, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
