Kapal Terbalik di Perairan Bali, 1 Turis Australia Tewas

Kapal Terbalik di Perairan Bali, 1 Turis Australia Tewas

Kondisi para korban yang selamat duduk di lambung kapal yang terbalik, sembari menunggu pertolongan, setelah kapal snorkeling yang membawa wisatawan tersebut dihantam ombak di Nusa Penida, Bali.- Humas Polres Klungkung/AFP-

HARIAN DISWAY - Sebuah kapal yang membawa 16 orang terbalik di perairan berombak dekat Pulau Bali. Kecelakaan tersebut, menyebabkan seorang wanita asal Australia tewas dan satu orang lainnya mengalami luka-luka. 

Kapal tersebut adalah Sea Dragon 2. Rombongan wisatawan tersebut sedang dalam perjalanan menuju Nusa Penida, sebuah pulau populer di dekat Bali, pada Jumat pagi.  Saat itulah, kapal dihantam ombak besar.

Para penumpang, termasuk 11 turis asal Australia, berhasil diselamatkan oleh kapal lain yang berada di sekitar lokasi kejadian.

"Setidaknya dua orang dilarikan ke rumah sakit, dengan satu turis dinyatakan meninggal dunia," ujar Ida, pejabat kepolisian di Nusa Penuda. 

"Satu orang lainnya dirawat karena luka bakar."

BACA JUGA:Solo Travelling ke Nusa Penida, Ni Luh Video Call Mas Bojo dari Kelingking Beach

BACA JUGA:Kecelakaan Kapal di Jembatan Baltimore Berpotensi Berikan Pengaruh Buruk Pada Perusahaan Besar

Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia dalam pernyataannya mengonfirmasi bahwa setidaknya dua warga Australia mengalami luka-luka dan pihaknya memberikan layanan konsuler kepada keluarga korban yang dinyatakan meninggal.

"Kami menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga di masa sulit ini," demikian pernyataan tersebut.

Kecelakaan laut kerap terjadi di Indonesia. Itu karena negara kepulauan dengan sekitar 17.000 pulau ini standar keselamatan yang masih longgar.

Pada tahun 2018, lebih dari 150 orang tenggelam ketika sebuah feri karam di salah satu danau terdalam di dunia di Pulau Sumatra. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: