PT KAI Kerahkan Ratusan Personel Percepat Perbaikan Jalur Rel Terdampak Banjir dan Longsor

PT KAI Kerahkan Ratusan Personel Percepat Perbaikan Jalur Rel Terdampak Banjir dan Longsor

Perbaikan jalur Kereta Api Daop 2 Bandung dan Daop 4 Semarang.--KAI

HARIAN DISWAY - PT Kereta Api Indonesia (Persero) berupaya mempercepat perbaikan jalur rel di Stasiun Plabuan - Krengseng (Daerah Operasi/Daop 4 Semarang) dan Stasiun Ciamis - Manonjaya (Daop 2 Bandung).

Sebelumnya, jalur rel kereta api di kilometer 50+3 Stasiun Plabuan - Krengseng mengalami banjir. Sementara jalur rel kereta api di kilometer 283 Stasiun Ciamis - Manonjaya mengalami longsor (rintang jalan gogosan).

Menanggapi hal itu, PT KAI segera mengerahkan ratusan personel untuk mempercepat upaya perbaikan jalur rel yang terdampak. 

Proses tersebut didukung oleh Posko Prasarana Alat Material Untuk Siaga (AMUS) berupa penempatan personil unit jalan rel dan material-material prasarana mesin pendukungnya.

Selain mengerahkan ratusan personil, upaya KAI Daop 4 Semarang untuk mempercepat perbaikan jalur rel adalah dengan menyiapkan material seperti batu kricak dan pasir batu yang dikemas dalam karung.

BACA JUGA:Puncak Arus Mudik 28 Maret, 49 Ribu Penumpang Padati Stasiun Wilayah Daop 8 Surabaya

BACA JUGA:Persiapan Angkutan Lebaran, 100 Pekerja KAI Daop 8 Surabaya Jalani Tes Narkoba

Setelah bekerja keras dan berkolaborasi dengan stakeholders, jalur rel kereta api Stasiun Plabuan - Krengseng Daop 4 Semarang sudah dapat dilalui di salah satu jalur relnya pada pukul 19.25 WIB dengan kecepatan terbatas 5 kilometer/jam.

Adapun perjalanan kereta api yang mengalami keterlambatan imbas banjir di Stasiun Plabuan - Krengseng adalah Kereta Api Kamandaka (KA 196) dan Kereta Api Kaligung (KA 215).

Selanjutnya pada jalur rel kereta api Stasiun Ciamis - Manonjaya (Daop 2 Bandung), ratusan personel yang dikerahkan oleh PT KAI masih terus berlangsung hingga saat ini. 

Sebagai bentuk antisipasi dan layanan pada para pelanggan, KAI Daop 2 Bandung menyiapkan beberapa skenario.

“Dengan melakukan perpindahan penumpang KA Pangandaran di stasiun Manonjaya, Stasiun Ciamis, dan Stasiun Banjar dan KA Serayu di Stasiun Tasikmalaya dan Stasiun Ciamis dengan moda transportasi bus,” jelas Vice President Public Relations KAI, Anne Purba.

BACA JUGA:KAI Daop 1 Jakarta Prediksi 845 Ribu Penumpang di Lebaran 2025, Puncak Arus Mudik 28-31 Maret

BACA JUGA:KAI Daop 8 Surabaya Cek Lintas Jalur KA Jelang Angkutan Lebaran 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: