Harga Emas Melonjak, Ekonom INDEF Ingatkan Risiko Investasi Jangka Pendek

Ekonom INDEF peringatkan risiko investasi emas jangka pendek seiring lonjakan harga emas yang tajam-pixlr-
Ia berpendapat bahwa emas lebih sesuai dijadikan sebagai bentuk investasi jangka panjang.
“Kalau cuma tiga bulan saja, bisa saja saat butuh uang harga emas sedang turun. Minimal satu tahun untuk investasi,” paparnya.
Sebelumnya, pernyataan serupa juga disampaikan oleh Gubernur Bank Indonesia Perry Walujo.
Ia menilai bahwa ketidakpastian terkait penurunan suku bunga acuan bank sentral Amerika Serikat atau fed fund rate turut memperburuk situasi ketidakpastian ekonomi global.
BACA JUGA:Harga Emas Hari Ini Tembus Rp 1,9 Juta Per Gram, Simak Selengkapnya!
Situasi tersebut mendorong sebagian masyarakat untuk mulai mengalihkan pilihan investasi mereka ke investasi emas.
“Untuk SBN, obligasi yang dimiliki oleh pemerintah maupun swasta sudah mulai ada pergeseran ini mulai baik ke emerging market. Yang besar itu pergeseran ke investasi emas," jelas Perry.
*) Mahasiswa magang dari UIN Sunan Ampel Surabaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: