Gubernur Khofifah Sebut Museum Peradaban Reog Ponorogo sebagai Referensi Peradaban Bangsa

PONOROGO, HARIAN DISWAY - Jawa Timur bakal memiliki destinasi wisata baru. Yakni Museum Peradaban Reog, di Ponorogo. Saat ini, museum 14 lantai itu masih proses pembangunan. Progresnya sudah mencapai 98 persen.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau proses pembangunannya, Rabu 14 Mei 2025. Lokasinya di kawasan Gunung Gamping, Desa Sampung, Kecamatan Sampung, Kabupaten Ponorogo.

Khofifah didampingi Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan wakilnya, Lisdyarita. Mereka melihat gambar rancang bangun museum tersebut.

Selama mengelilingi lokasi, Sugiri Sancoko menjelaskan apa saja yang akan ditempatkan pada museum tersebut. "Semua peninggalan yang menggambarkan Peradaban Reog, ada di museum ini," kata Sugiri.

BACA JUGA:Perjalanan Panjang Reog Ponorogo, Sempat Diklaim Malaysia hingga Diakui UNESCO

Pembangunan museum 14 lantai tersebut sudah mencapai 9 persen-Humas Pemprov Jawa Timur-

Khofifah pun mengapresiasi museum tersebut. Dia meyakini, museum tersebut akan menjadi destinasi wisata baru.

Selain itu, Museum Peradaban Reog Ponorogo akan menjadi referensi perjalanan bangsa. "Terurama, yang menyangkut kekayaan budaya Ponorogo, seperti Reog," ujarnyi.

Khofifah juga mengungkapkan, Museum Peradaban Reog Ponorogo akan menguatkan pengakuan UNESCO. Yakni pengakuan Reog Ponorog sebagai warisan budaya tak benda.

BACA JUGA:Khofifah Resmikan SPAM Singosari Malang

"Proyek pembangunan ini merupakan langkah strategis yang patut diapresiasi," ucapnyi.
Museum ini juga merefleksikan arti keberanian, ksatria dan semangat juang yang tinggi dari masyarakat Ponorogo.

Membangun sebuah peradaban itu pasti melalui proses panjang dan  pengorbanan panjang. "Masyarakat dan budayawan Ponorogo sudah melakukan itu," imbuhnyi.

Dia berharap, pembangunan segera selesai. Dengan begitu, masyarakat bisa menikmati dan mempelajari peradaban budaya Ponorogo. "Khususnya yang berkaitan dengan Ponorogo, " ungkapyi. (*)

Sumber: