Joe Biden Diduga Idap Kanker Prostat, Ini Penyebab dan Gejalanya

Joe Biden Diduga Idap Kanker Prostat, Ini Penyebab dan Gejalanya

Presiden Joe Biden diduga mengidap kanker prostat penyakit yang sering menyerang pria usia lanjut dan penting untuk segera dikenali gejala serta penyebabnya agar penanganan dapat dilakukan lebih cepat dan efektif. --Freepik

Di beberapa negara, terutama dengan sistem deteksi yang baik, kanker ini menjadi salah satu penyakit yang paling sering terdiagnosis pada kelompok usia lanjut.

Penyebab dan Faktor Risiko Kanker Prostat

Penyebab pasti kanker prostat belum diketahui secara pasti. Namun para ahli telah mengidentifikasi sejumlah faktor yang diyakini dapat meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit ini.

Faktor utama adalah usia. Semakin tua seorang pria, semakin besar kemungkinan ia mengalami perubahan sel di kelenjar prostat yang bisa berkembang menjadi kanker.


Kanker prostat sering berkembang tanpa gejala jelas di awal sehingga deteksi dini dan pemeriksaan rutin sangat penting untuk mencegah komplikasi serius terutama pada pria usia di atas 50 tahun. --Freepik

BACA JUGA: Mengapa Indonesia Jadi Tempat Uji Vaksin TBC Bill Gates? Ini dia 5 Alasannya 

Selain faktor usia, riwayat keluarga juga berpengaruh besar. Pria yang memiliki ayah atau saudara laki-laki dengan riwayat kanker prostat memiliki risiko lebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak memiliki latar belakang keluarga serupa.

Faktor genetik seperti mutasi gen BRCA1 dan BRCA2 juga dapat memengaruhi risiko. Gaya hidup turut berperan dalam meningkatkan risiko kanker prostat.

Pola makan tinggi lemak hewani, rendah serat, dan kurangnya konsumsi buah serta sayur dapat mendorong pertumbuhan sel yang tidak normal di dalam tubuh. Kurangnya aktivitas fisik dan kebiasaan duduk terlalu lama juga dapat memengaruhi kesehatan prostat. 

BACA JUGA: 10 Penyakit yang Disembuhkan dengan Daun Sirih

Beberapa penelitian menyebutkan bahwa ketidakseimbangan hormon pria, khususnya kadar testosteron yang terlalu tinggi dapat memengaruhi perkembangan sel kanker di prostat.

Selain itu, paparan bahan kimia tertentu dalam jangka panjang seperti pestisida atau zat beracun di tempat kerja juga dianggap sebagai pemicu tambahan. Mengingat banyaknya faktor yang dapat memengaruhi, deteksi dini sangat penting untuk mencegah komplikasi.

Pemeriksaan rutin seperti tes darah PSA (Prostate-Specific Antigen) dan pemeriksaan fisik oleh tenaga medis bisa membantu menemukan kanker pada tahap awal. Dengan penanganan tepat dan cepat, peluang kesembuhan menjadi jauh lebih tinggi. (*)

*) Mahasiswa magang dari Prodi Sastra Inggris, Universitas Trunojoyo Madura

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: