Taman Hiburan Pantai Kenjeran Raih Juara 2 Kategori Nature Based Tourism dalam Surabaya Tourism Awards 2025.

THP Kenjeran yang kini sangat rapi dan terawat. Destinasi itu meraih juara 2 dalam Surabaya Tourism Awards 2025.-Sahirol Layeli-HARIAN DISWAY
Taman Hiburan Pantai (THP) Kenjeran, wisata pantai populer di Surabaya, meraih juara 2 kategori Nature Based Tourism dalam ajang Surabaya Tourism Awards (STA) 2025. Kini, THP Kenjeran semakin berbenah dan semakin cantik. Bahkan menggandeng anak muda.
THP Kenjeran. Tempat wisata di tepi Surabaya itu meraih juara 2 kategori Nature Based Tourism dalam ajang STA 2025. Sesuai judul kategorinya, ada keindahan alam natural berupa pantai.
Itu daya tarik yang senantiasa dijaga oleh pengelola. Pun, terawat berkat dukungan Pemerintah Kota Surabaya. Rusdi Ismet, Kepala UPTD Pengelolaan Objek Wisata, tampak semringah saat mengetahui THP Kenjeran memenangkan penghargaan tersebut pada Awarding Night STA 2025, 1 Juni 2025.
BACA JUGA:The Southern Hotel Raih Juara 2 Best Social and Economic Impact dalam Surabaya Tourism Awards 2025
Ia mengatakan, “Tentu kami bersyukur Pemerintah Kota Surabaya telah banyak mendukung pengembangan THP Kenjeran. Saat ini ada banyak pengembangan yang kami lakukan bersama.”
Anak-anak pengunjung bermain di Taman Hiburan Pantai Kenjeran. Destinasi tersebut meraih juara 2 kategori Nature Based Tourism dalam Surabaya Tourism Awards 2025.-Sahirol Layeli-HARIAN DISWAY
Tahun ini, THP Kenjeran tak hanya mempercantik diri dengan program-program baru. Tapi juga menggandeng komunitas Gen Z. Dalam rangka membaurkan potensi wisata dengan kreativitas masa kini.
Berkolaborasi dengan Pemkot Surabaya, THP Kenjeran pernah menjadi tempat pagelaran pesta akbar bertajuk Surabaya Pestapora. Menghadirkan beragam musisi lokal dan luar Surabaya.
Namun, daya tarik sejatinya tetap ada di akarnya: tradisi. Rusdi menyebut pihaknya berencana menghidupkan kembali Lomba Perahu Layar Tradisional. Agenda yang dulu rutin digelar tapi sempat vakum. Sebab, perahu merupakan wujud kearifan lokal para nelayan setempat.
Tak hanya lomba layar, THP Kenjeran juga ikut mengusulkan agar lomba tersebut, bersama dengan kegiatan seperti Rujak Ulek, masuk dalam kurasi Event Nusantara milik Kementerian Pariwisata.
Bagi Rusdi dan pengelola THP Kenjeran, kemenangan itu adalah bukti bahwa Surabaya masih punya wajah lain yang potensial: pantai, angin laut, riuh pasar ikan, dan layar-layar tradisional yang menari di atas ombak.
BACA JUGA:Ngobrol Soal Dampak Wisata Terhadap Lingkungan di Surabaya Tourism Awards 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: harian disway