Gedung Operasional Ina-TEWS Resmi Dibuka, Simbol Penguatan Sistem Peringatan Dini Tsunami

Gedung Operasional Ina-TEWS Resmi Dibuka, Simbol Penguatan Sistem Peringatan Dini Tsunami

Perkuat sistem peringatan tsunami, BMKG resmikan fasilitas cadangan di Bali, hasil kolaborasi dengan BNPB dan World Bank.--

BACA JUGA:Kasus PT Sritex, Kejagung Periksa 12 Saksi dari Bank dan Anak Usaha

“Selamat kepada BMKG, mudah-mudahan apa yang hari ini kita resmikan dapat memperlihatkan kepada kita segala data, informasi serta analisa dari BMKG kepada BNPB, daerah dan masyarakat luas sehingga penanggulangan bencana di Indonesia dapat kita laksanakan dengan lebih baik lagi,” ujar Suharyanto.

Suharyanto juga menambahkan bahwa pembangunan fasilitas seperti ini tidak hanya menyangkut bangunan fisik.

Ia menekankan bahwa keselamatan jiwa masyarakat menjadi prioritas utama dalam setiap proyek mitigasi bencana.

Gedung ini bukan sekadar simbol infrastruktur. Kehadirannya menunjukkan kesiapan Indonesia menghadapi bencana tsunami dari berbagai sumber.

BACA JUGA:Kasus Digitalisasi Pendidikan, Kejagung Periksa Enam Saksi Termasuk Pejabat Kemendikbudristek

Sistem ini tidak hanya mengandalkan peringatan tsunami akibat gempa, tetapi juga mencakup longsoran bawah laut dan aktivitas vulkanik.

Pengalaman tsunami di Palu dan Krakatau menjadi pengingat bahwa sistem peringatan dini harus siap untuk berbagai skenario.

Oleh karena itu, pembangunan fasilitas cadangan di Bali menjadi langkah strategis yang memperkuat ketahanan nasional terhadap bencana.(*)

*)Mahasiswa Magang dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: