Menteri Luar Negeri AS Desak China Halangi Iran Tutup Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri AS Desak China Halangi Iran Tutup Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio berbicara dengan media di pesawat militernya saat terbang ke Jeddah, Arab Saudi, 10 Maret 2025.--SAUL LOEB / AFP

Presiden AS Donald Trump menyatakan bahwa serangan udara tersebut menyebabkan kerusakan besar pada infrastruktur nuklir Iran.

"Kerusakan besar terjadi di semua lokasi nuklir di Iran, seperti yang ditunjukkan oleh citra satelit. Kehancuran adalah istilah yang akurat!" tulis Trump di media sosial.

Serangan udara tersebut menargetkan tiga lokasi utama, yaitu Isfahan, Natanz, dan fasilitas pengayaan uranium bawah tanah di Fordow.

Ketua Kepala Staf Gabungan AS Dan Caine mengungkapkan bahwa tujuh pesawat pembom siluman B-2 telah menjatuhkan 14 bom penghancur bunker GBU-57, masing-masing seberat 13.600 kilogram.

BACA JUGA:Amerika Serikat Serang Situs Nuklir Iran, Donald Trump Langsung Minta Damai

Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth menyatakan serangan tersebut untuk menghancurkan program nuklir Iran, bukan menargetkan rakyat atau pasukan Iran.

Wakil Presiden JD Vance juga menambahkan bahwa “serangan udara AS telah menghambat program nuklir Iran secara substansial.” (*)

*) Mahasiswa magang dari Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Airlangga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: