Ratusan Warga Druze Terobos Perbatasan Menuju Syria, Presiden Al-Shara Sebut Israel Tengah Mencari Keributan

HARIAN DISWAY - Israel Defense Forces (IDF) menyatakan bahwa mereka telah berhasil mengembalikan beberapa warga Druze yang melewati perbatasan dari Israel ke Suriah pada Kamis, 17 Juli lalu.

Sebagian besar warga Druze tersebut dikabarkan berada di dekat kota Hader, sebuah kota Druze di wilayah Suriah.

Pihak IDF dan Polisi Israel mengatakan bahwa jumlah warga Druze yang masih berada di Suriah belum dapat dipastikan. 

Penerobosan masal yang terjadi setelah penggempuran yang dilakukan oleh Israel di kota Sweida, Suriah mendorong sejumlah warga Druze untuk nekat melewati perbatasan. 

BACA JUGA:Israel Gempur Damaskus, Bela Warga Druze yang Dikepung Rezim Suriah

BACA JUGA:Kasus Bunuh Diri di Kalangan Tentara Israel Terus Terjadi

Asap hitam membumbung tinggi dari wilayah yang dihantam serangan udara Israel di Damaskus, Suriah.--Reuters

Mereka tidak mengatakan secara jelas mengapa warga Druze Israel nekat melakukan hal tersebut.

Tetapi hal tersebut diduga dimulai karena serangan yang diluncurkan oleh Israel di Damaskus pada Kamis lalu sehingga membuat beberapa warga Druze Israel terdorong untuk membantu rekan-rekan mereka yang berada di Sweida.

Di sisi lain, tidak ada penerobosan lagi yang terjadi pada Kamis malam lalu dan dikabarkan bahwa Polisi Israel akan membenahi dan menjaga pagar agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

Serangan Opportunis

Pada kenyataannya, Israel telah lama menyerang Suriah bahkan jauh sebelum serangan yang melibatkan warga Druze di Sweida.

Setelah turunnya al-Assad, Israel telah menyerang Suriah sebanyak ratusan kali dan menginvasi wilayah hingga 400 km persegi luasnya. Invasi ini tidak termasuk dengan teritori dataran tinggi Golan yang sudah diduduki sejak tahun 1967.

BACA JUGA:Tentara Israel Bunuh Diri Usai Bertugas di Gaza, Trauma Perang Jadi Sorotan

BACA JUGA:Hamas Sepakat Bebaskan 10 Sandera Israel untuk Negosiasi Gencatan Senjata Gaza

Sumber: