3 Kandidat Sekda Surabaya Lolos Seleksi Diajukan ke Kemendagri

3 Kandidat Sekda Surabaya Lolos Seleksi Diajukan ke Kemendagri

Empat kandidat Sekda Kota Surabaya saat jalani seleksi kompetensi.-Humas Pemkot Surabaya-

BACA JUGA:Tim Pansel Sekda Surabaya Terbentuk, Pendaftaran Siap Dibuka Pekan Depan

Ketua Pansel Prof Fendy Suhariadi menyebut, seluruh kandidat memiliki kompetensi dan rekam jejak yang baik. Sebab, sudah melewati proses panjang sebagai pejabat di lingkungan Pemkot Surabaya.

Dalam seleksi itu, penilaian utama difokuskan pada kesesuaian visi dan misi calon dengan arah kebijakan Wali Kota Surabaya.

”Sekda terpilih nantinya akan menjadi orkestrator bagi Pak Wali. Yakni untuk mengadministrasikan dan mengolaborasikan kebijakan teknis di semua OPD,” ujar Fendy.

Sekretaris Pansel Indah Wahyuni menambahkan, kompetensi, pendidikan, dan rekam jejak para calon Sekda memenuhi syarat. Secara keseluruhan, kemampuan mereka juga berimbang.

”Mereka adalah talenta-talenta terbaik dari Kota Surabaya. Siapa pun yang terpilih nantinya, semoga itu yang terbaik untuk Kota Surabaya,” tuturnya.

Saat pemaparan program dan visi misi, Kepala DLH Surabaya Dedik Irianto membahas tentang Peran Strategis Sekretaris Daerah dalam Mewujudkan Sinergitas yang Kuat dan Komprehensif dalam Pembangunan Partisipasi untuk Menuju Surabaya Kota Dunia.

Kemudian, Kepala Bapenda Surabaya Rachmad Basari membahas tentang Penguatan Pembangunan Inklusif dan Berkelanjutan dalam Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat melalui Kolaborasi Multi-Stakeholder dan Optimalisasi Sumber Daya Daerah.

BACA JUGA:Pemkot Surabaya Siarkan Langsung Seleksi Sekda dan Kepala OPD di YouTube

BACA JUGA:Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya akan Melintasi 16 Kecamatan di Surabaya, Mana Saja?

Sedangkan Kepala DPRKPP Lilik Arijanto memaparkan tentang Kolaborasi Erat dan Sinergi Kuat Bersama Pemangku Kepentingan Mengawal Transformasi Kota Surabaya Menuju Kota Dunia yang Maju, Humanis, dan Berkelanjutan. 

Adapun Kepala Dispendukcapil Surabaya Eddy Christijanto bicara tentang Strategi Koki Birokrasi, yakni Akselerasi Transformasi Surabaya sebagai Global Smart City yang Maju, Humanis, dan Berkelanjutan. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: