Polisi London Tangkap 466 Demonstran Pendukung Aksi Bela Palestina

HARIAN DISWAY - Polisi di London menangkap sebanyak 466 demonstran pada Sabtu, 9 Agustus 2025 karena memberi dukungan terhadap Aksi Palestina (Palestine Action).

“Pada 9 malam, 466 orang ditangkap karena menunjukkan dukungan terhadap Aksi Bela Palestina,” tulis kepolisian dalam postingan di akun X.

BACA JUGA:Inggris Siap Akui Palestina Sebelum 2029 Jika Dorong Perdamaian di Wilayah

Melansir media AFP, ratusan demonstran ditangkap dengan alasan mendukung organisasi terlarang. Mereka juga menangkap 8 peserta aksi atas penyerangan terhadap petugas meskipun tidak ada yang mengalami luka parah.

Pemerintah Inggris melarang Aksi Bela Palestina pada awal Juli lalu, setelah kelompok tersebut mengaku membobol pangkalan angkatan udara Inggris yang menyebabkan kerugian sekitar £7 juta.

Seorang demonstran yang ditangkap oleh polisi pada aksi demo --HENRY NICHOLLS / AFP

BACA JUGA:Susul Prancis dan Inggris, Kanada Akan Akui Palestina Tahun ini Juga, Tapi Ada Syaratnya

Kelompok tersebut melakukan aksi pembobolan sebagai protes atas dukungan militer tidak langsung Inggris terhadap Israel.

Menteri Dalam Negeri Inggris Yvette Cooper menegaskan bahwa Aksi Palestina tetap dilarang berdasarkan Undang-Undang Terorisme.

Hal ini berarti siapa pun yang menjadi anggota atau mendukung kelompok tersebut dapat dikenai hukum pidana.

“Hak unjuk rasa adalah hak yang kami lindungi, tetapi ini menjadi isu yang berbeda apabila mereka memberikan dukungan kepada organisasi terlarang,” jelas Cooper.

Namun, PBB serta kelompok-kelompok seperti Amnesty International dan Greenpeace berpendapat bahwa langkah tersebut merupakan ancaman terhadap kebebasan berbicara.

Sejumlah demonstran membentangkan tulisan tangan dengan pesan “Saya menentang genosida. Saya mendukung Aksi Palestina” dalam protes yang diselenggarakan oleh Defend Our Juries.

BACA JUGA:Rencana Netanyahu Kuasai Penuh Gaza Tuai Kecaman dari Komunitas Internasional Maupun Warga Israel Sendiri

Sumber: afp