Rektor UGM Tegaskan Ijazah Jokowi Asli dan Sah

Tujuh, UGM mendapat mandat dari negara untuk menyelenggarakan pendidikan dan secara berkala akan dinilai atau diuji kualitasnya oleh lembaga independen.

BACA JUGA:Jokowi Diperiksa Polda Metro di Solo terkait Dugaan Ijazah Palsu

BACA JUGA:Penyelidikan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Roy Suryo Dijadwalkan Diperiksa Senin Besok

“Hingga saat ini UGM dinyatakan layak telah melakukan proses pendidikan dengan baik. Berpegang pada ini, proses pendidikan di UGM telah berjalan semestinya, tanpa ada keraguan,” ujar Prof. Ova Emilia.

Delapan, ketika yang bersangkutan telah lulus dan diberi ijazah sesuai ketentuan, maka tugas serta tanggung jawab UGM dalam mendidik telah selesai. “Hal ini juga berlaku kepada alumni UGM yang bernama Joko Widodo,” tegas Prof. Ova Emilia.

Sembilan, dinyatakan bahwa setiap alumni UGM memiliki hak yang sama untuk menggunakan ijazah serta gelar akademik yang diperoleh dari UGM untuk berbagai kepentingan yang dibenarkan oleh hukum.

BACA JUGA:TPUA Tidak Puas Dengan Hasil Pemeriksaan Ijazah Jokowi, Bertekad Akan Teruskan Tuntutan

BACA JUGA:Bahlil Minta Publik Hentikan Isu Ijazah Jokowi: Sudah Terbukti Asli

“Alumni adalah satu-satunya pihak yang memegang ijazah asli miliknya, sehingga penggunaan dan perlindungannya adalah tanggung jawab alumni tersebut,” kata Prof. Ova Emilia

Poin yang kesepuluh, Rektor UGM, Pro. Ova Emilia menegaskan bahwa Joko Widodo adalah alumni UGM yang telah mendapatkan ijazah dari UGM sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Prof. Ova Emilia menegaskan bahwa segala hal setelah kelulusan 1985, termasuk penggunaan dan perlindungan ijazah, menjadi tanggung jawab alumni.

Dengan pernyataan ini, UGM berharap polemik ijazah Presiden Joko Widodo dapat diluruskan sesuai fakta akademik yang ada.

*) Mahasiswa magang dari Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas Trunojoyo Madura

 

Sumber: