Harian Disway di China International Press Communication Center (CIPCC) (4): Rawat Jiwa Lewat Pertukaran

SURAT PERDANA MENTERI Pakistan Muhammad Shehbaz Sharif yang dibacakan di gedung CCTV, Senin, 25 Agustus 2025.-Doan Widhiandono-
Gedung CCTV di Beijing, Senin pagi, 25 Agustus 2025, menjadi panggung diplomasi budaya. Peserta China International Press Communication Center (CIPCC) dari Asia-Pasifik dan Eurasia turut hadir dalam Harmonious Coexistence, Shared Future: 2025 SCO Forum on People-to-People Exchange.
SEKIRA 100 jurnalis berbagai negara yang tinggal di Tiongkok hingga Desember 2025 itu memang diajak mengikuti berbagai acara. Agar pas dengan kebutuhan—juga kedekatan—pembaca, kami dibagi menjadi enam grup. Sesuai wilayah.
Saya ada di grup Asia Pasifik. Wartawan-wartawan Asia Tenggara ada di grup ini. Termasuk dari Papua Nugini, Timor Leste, Maladewa, India, Bangladesh, Sri Lanka, hingga Afghanistan. Bahasa pengantarnya: Inggris. Grup ini kerap bergabung dengan grup Eurasia. Dari Belarusia, Armenia, atau Belarusia.
Grup lain adalah Afrika (berbahasa Prancis dan Inggris), Arab, Amerika Selatan dan Karibia (berbahasa Spanyol), dan Eropa (berbahasa Inggris).
BACA JUGA:Harian Disway di China International Press Communication Center (CIPCC) (2): Bukan Hotel, Tapi Rumah
Kemarin pagi, grup Asia Pasifik dan Eurasia diberangkatkan dengan bus dari Jianguomen Diplomatic Residence Compound (DRC). Tujuannya adalah gedung atau kantor China Central Television (CCTV). Jaraknya dekat. Sekitar 3 kilometer ke arah timur. Masih sama-sama di distrik Chaoyang.
Di situlah kami hadir pada acara yang dihelat China Media Group (CMG) bersama Shanghai Cooperation Organization (SCO) itu.
Acara dibuka sambutan video dari Presiden Kyrgyzstan Sadyr Japarof dan Perdana Menteri Pakistan Muhammad Shehbaz Sharif.
Setelah itu ada pidato singkat dari Shen Haixhiong, Presiden CMG sekaligus Wakil Kepala Departemen Publisitas Komite Sentral CPC. Ia menegaskan peran “Shanghai Spirit” dalam diplomasi Tiongkok. “Kami menekankan pentingnya hidup berdampingan secara harmonis dalam peradaban manusia. People-to-people bond harus terus dijaga. CMG berkomitmen untuk selalu bekerja sama dengan kawan-kawan di seluruh dunia,” ujarnya.
JURNALIS peserta program CIPCC bersiap mengikuti rangkaian acara di CCTV.-Doan Widhiandono-
Nada serupa datang dari Sekjen SCO Nurlan Yernekbayev. Ia menyebut media masih sangat diperlukan untuk menyebarkan kisah inspiratif. Dari Moskow, Direktur Jenderal All-Russia State Television and Radio Broadcasting Company Oleg Dobrodeev menambahkan, “Potensi luar biasa media profesional jangan dibatasi oleh batas negara.”
Acara itu juga menjadi penegasan diplomasi Tiongkok di bawah kepemimpinan Presiden Xi Jinping. Xi pernah mengatakan bahwa budaya adalah jiwa bangsa. Kalimat itu berulang di forum. Pesan yang menguat: kerja sama SCO tak semata soal politik atau ekonomi. Budaya ikut menjadi penopang, agar “SCO Family” memiliki jiwa selaras.
Komitmen itu diwujudkan lewat peluncuran dokumenter The Heritage Guardian di negara-negara anggota SCO. Seri ini menyoroti visi budaya Xi serta upaya Tiongkok melestarikan warisan dan memperkenalkannya ke dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: