6 Tradisi Perayaan Maulid Nabi di Berbagai Negara

6 Tradisi Perayaan Maulid Nabi di Berbagai Negara

Peringatan Kelahiran Nabi Muhammad selalu dirayakan pada tanggal 12 Rabiul Awal dalam kalender Hijriah--freepik.com

HARIAN DISWAY - Setiap tahun pada 12 Rabiul Awal dalam kalender Hijriah, umat Islam di seluruh dunia memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW, atau yang dikenal dengan Maulid Nabi

Perayaan itu merupakan tradisi penting yang biasanya dilakukan sebagai bentuk penghormatan, rasa syukur, dan bentuk cinta kepada Nabi Muhammad SAW. 

Selain itu, perayaan itu juga menjadi momen untuk mengenang sejarah, ajaran, dan meneladani akhlak mulia Rasulullah. 

BACA JUGA:Meneladani Gaya Hidup Sehat Rasulullah di Momen Maulid Nabi

Menariknya, meskipun memiliki tujuan yang sama, setiap negara memiliki tradisi perayaan yang sangat beragam. 

Perbedaan itu biasanya dipengaruhi oleh budaya lokal, sejarah, dan pemahaman keagamaan masyarakat setempat. 

Berikut beberapa tradisi dalam memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW di berbagai negara di belahan dunia. 

BACA JUGA:Long Weekend Maulid Nabi 2025: Jadwal Libur dan Perbedaan Tanggal Antara NU dan Muhammadiyah

1. Turki


Ilustrasi pertunjukan tarian Darwis di Turki --pinterest

Di Turki, perayaan memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW mirip dengan Indonesia. Umat muslim biasanya menyelenggarakan kegiatan keagamaan. Seperti salat berjamaah dan membaca pujian kepada Nabi Muhammad SAW. 

Selain itu, ciri khas peringatan tersebut adalah menampilkan tari darwis. Yaitu tarian spiritual yang berpusat pada gerakan berputar dengan mengenakan pakaian khas. 

2. Australia 

Meskipun umat Muslim di Australia adalah minoritas, perayaan Maulid Nabi tetap berlangsung meriah. Masyarakat muslim setempat merayakannya dengan berbagai kegiatan. 

BACA JUGA:Khofifah dan Eri Cahyadi Hadiri Ta’dzim Maulid Nabi Muhammad di GOR Bung Tomo, Syekh Afeefuddin Doakan Khofifah

Darul Fatwa atau MUI Australia sering mengadakan acara di Olympic Sports Centre Sydney dengan bersalawat, menyimak bacaan Al-Qur'an, mendengarkan lagu reliji dan ceramah, hingga paparan kisah tentang kehidupan Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: diolah dari berbagai sumber