Profil Rusdi Masse, Pengganti Ahmad Sahroni sebagai Pimpinan Komisi III DPR RI

Profil Rusdi Masse, Pengganti Ahmad Sahroni sebagai Pimpinan Komisi III DPR RI

Rusdi Masse resmi gantikan Ahmad Sahroni sebagai wakil ketua Komisi III DPR RI.-X Rusdi Masse-

HARIAN DISWAY - Komposisi pimpinan Komisi III DPR RI bergeser. Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Nasional Demokrat (NasDem), Rusdi Masse Mappasessu, resmi ditetapkan menggantikan Ahmad Sahroni sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI.

Keputusan itu disahkan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad dalam rapat di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Kamis, 4 September 2025.

"Apakah saudara Rudi Masse Mappasessu dapat disetujui untuk ditetapkan sebagai Wakil Ketua Komisi III?" tanya Dasco kepada seluruh Anggota Komisi III. Pertanyaan itu langsung dijawab dengan persetujuan bulat dari para anggota komisi.

BACA JUGA:Rusdi Masse Resmi Gantikan Ahmad Sahroni Jadi Wakil Ketua Komisi III DPR RI

BACA JUGA:Jam Tangan Richard Mille Milik Ahmad Sahroni Langka, Cuma Diproduksi 106 Unit di Dunia

"Setuju," jawab para peserta rapat.

Surat penggantian Sahroni dari pimpinan Komisi III DPR juga beredar di kalangan wartawan, Jumat, 29 Agustus 2025. Surat itu bernomor F.NasDem.758/DPR-RI/VIII/2025.

Surat tersebut sudah ditandatangani oleh Ketua Fraksi Partai NasDem Viktor Bungtilu Laiskodat. Kemudian, Sahroni sebagai Sekretaris Fraksi Partai NasDem juga meneken surat itu.

BACA JUGA:Tegas! Partai NasDem Nonaktifkan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR

BACA JUGA:Penjarahan Rumah Ahmad Sahroni: Mobil Mewah Hancur, Warga Gempar

Dalam surat yang beredar itu disebutkan bahwa Sahroni diganti dari wakil ketua Komisi III DPR. Ia kini menjabat sebagai anggota Komisi I DPR.

Sementara itu, posisi wakil ketua Komisi III DPR yang ditinggalkan Sahroni kini diisi oleh Rusdi Masse Mappasessu. Rusdi Masse sebelumnya menjabat sebagai anggota Komisi IV DPR.

Rusdi Masse, akrab disapa RMS, lahir di Rappang, Sulawesi Selatan, pada 3 Maret 1973. Perjalanan hidupnya dimulai dari bawah. Saat merantau ke Jakarta, ia pernah bekerja sebagai buruh dan sopir truk.

BACA JUGA:Ijazah Sahroni Bocor, Nilai Rata-rata SMP Cuma 6

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: