Eri Minta Warga Laporkan Sopir Suroboyo Bus yang Ugal-ugalan

Diketahui Suroboyo Bus yang terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Basuki Rahmat itu dikendarai oleh Imam Syafi'i dengan membawa sebanyak 10 penumpang didalamnya. -Julian Romadhon-Harian Disway
SURABAYA, HARIAN DISWAY – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi angkat suara soal perilaku sopir Suroboyo Bus yang belakangan ramai dikeluhkan warganet.
Ia meminta masyarakat tidak diam jika menemukan sopir yang ugal-ugalan di jalan.
“Kan pasti tahu. Nomor busnya berapa, rutenya mana. Nanti akan kita evaluasi,” ujar Eri di Graha Sawunggaling, Senin pagi, 8 September 2025.
BACA JUGA:Sudah Saatnya Suroboyo Bus Punya Jalur Khusus
Eri meyakini tidak semua sopir Suroboyo Bus berlaku sembrono. Karena itu, ia mengingatkan warga agar tidak gebyah uyah dengan menggeneralisasi semua sopir.
Namun, jika ada yang terbukti ngawur, ia mendorong warga untuk melapor—baik langsung kepadanya maupun lewat kanal resmi Pemkot. “Baik itu Suroboyo Bus atau Wara-Wiri silakan dilaporkan,” tegasnya.
Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya, Trio Wahyu Bowo, menyatakan pihaknya rutin melakukan pembinaan terhadap kru bus.
BACA JUGA:Penumpang Suroboyo Bus Tembus 1,9 Juta, Desember Catat Rekor Penumpang Terbanyak
“Kita selalu adakan pembinaan sebulan sekali,” paparnya. Menurut dia, sanksi tegas menanti sopir yang terbukti melanggar, termasuk pemecatan.
Meski begitu, saat ditanya berapa jumlah sopir yang sudah dievaluasi, Trio memilih tidak menjawab.
Ia justru menyarankan agar pertanyaan dialamatkan kepada Kepala UPTD Pengelolaan Transportasi Umum Dishub Surabaya, Eni Sugiharti Fajarsari. Hingga berita ini diturunkan, Eni belum memberikan keterangan.
BACA JUGA:Malam Tahun Baru, Operasi Suroboyo Bus Dibatasi
Sorotan publik terhadap sopir bus ini memang makin ramai. Video di media sosial menampilkan Bus Trans Semanggi yang berserempetan dengan mobil MPV pada Minggu (7/9). Dua hari sebelumnya, Suroboyo Bus terekam memotong jalur secara berbahaya di salah satu ruas jalan kota.
Sejak diluncurkan pada 2018, Suroboyo Bus menjadi primadona transportasi publik Surabaya. Tarif murah, fasilitas nyaman, dan konsep ramah lingkungan membuatnya digemari. Namun, ukuran bodi bus yang besar kerap tidak selaras dengan kondisi jalan kota, terutama ruas yang hanya memiliki tiga jalur. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: