Yamaha Buka Rahasia YZR V4: Aero Baru dan Knalpot Undertail untuk Musim 2026

HARIAN DISWAY - Yamaha Racing resmi memperkenalkan YZR V4, motor prototipe bermesin V4 dengan aero baru, ground effect side fairing, dan knalpot undertail, yang akan diuji Augusto Fernandez di MotoGP Misano 2025.

Perkenalan ini menegaskan strategi Yamaha untuk menguji platform V4 sebagai acuan motor musim 2026, dan menyongsong regulasi 2027.

Dalam sebuah konferensi pers khusus bertajuk Blue Shift – Plan V, Yamaha Racing akhirnya resmi memperkenalkan motor prototipe Yamaha YZR bermesin V4 yang akan digunakan pembalap uji Augusto Fernandez sepanjang akhir pekan balapan MotoGP Misano 2025.

Konferensi pers tersebut diawali dengan pengumuman perpanjangan kontrak Augusto Fernandez sebagai test rider pabrikan selama dua tahun lagi, hingga 2026 dan 2027.

Setelah itu, Yamaha langsung memperlihatkan untuk pertama kalinya wujud fisik Yamaha YZR V4 kepada awak media dan tamu undangan.

“Yamaha perlu menempatkan motor ini di bawah tekanan balapan akhir pekan sebelum mengambil keputusan akhir, apakah akan diturunkan tahun depan atau tidak,” ujar Paolo Pavesio, Managing Director Yamaha Racing.

BACA JUGA:Debut Mesin V4 Yamaha di MotoGP Misano 2025, Risiko Besar dan Harapan Quartararo

BACA JUGA:Misano Jadi Saksi, Yamaha Lepas M1 V4 Pertama Kali di MotoGP

Secara tampilan luar, YZR V4 tidak jauh berbeda dengan YZR-M1 versi reguler 2025. Bagian aero depan terlihat sedikit lebih kompak, namun tetap mempertahankan ide desain winglet khas M1.

Pada bagian side fairing, hadir dua komponen baru yang dirancang untuk menghasilkan ground effect—yakni fairing yang lebih mengembang serta diffuser downwash di sisi bawah.

Di sektor belakang, Yamaha merancang knalpot bergaya mesin V4 Eropa, dengan satu lubang di undertail dan satu lagi di bawah kolong mesin. Untuk muffler, Yamaha masih mempercayakan pada merek Akrapovič. Sementara aero di buritan motor tetap sama seperti YZR-M1 2025.

"Pengembangan prototipe V4 berjalan sesuai rencana bertahap. Setelah menyelesaikan uji dyno dan korelasi trek, akhir pekan ini kami melakukan ‘uji stres’ dalam kondisi balapan yang sesungguhnya.” ujar Kazuhiro Masuda, Pimpinan Proyek YZR-M1

Langkah berikutnya, pada Senin 15 September, Yamaha akan melakukan uji resmi kedua dengan melibatkan Fabio Quartararo, Alex Rins, dan Jack Miller guna memperluas cakupan data balap untuk YZR V4. 

“Kami menerapkan pendekatan yang komprehensif dan disiplin. Sampai tahap ini, kemajuannya sesuai harapan. Jika akhir pekan ini berjalan lancar, pengujian berikutnya akan dilakukan di Sepang dan Valencia,” ujar Masuda.

Sumber: