Pangeran Harry Kunjungi Korban Perang di Ukraina

DI National Museum of the History of Ukraine, Pangeran Harry berfoto bersama veteran Perang Ukraina dan putrinya. -Reuters-BBC
HARIAN DISWAY – Pangeran Harry masih di Benua Biru. Setelah menemui Raja Charles pada Rabu, 10 September 2025, dia melawat Ukraina pada Jumat, 12 September 2025. Dia bertemu dengan para korban perang.
Kunjungan Harry ke Kyiv itu cukup mendadak. Tiba di ibu kota Ukraina dengan menumpang kereta api khusus bersama sejumlah media, pria bergelar Duke of Sussex tersebut langsung disambut Olha Rudnieva, pendiri Superhumans.
Superhumans adalah organisasi yang berfokus membantu para korban perang di Ukraina. Terutama, mereka yang mengalami cacat permanen akibat perang. Kunjungan Harry kali ini atas undangan Superhumans.
PANGERAN HARRY berbincang dengan awak media yang menemaninya dalam kereta khusus menuju Kyiv, Ukraina, pada Jumat, 12 September 2025.-David Levene-The Guardian
PANGERAN HARRY berbincang dengan awak media yang menemaninya dalam kereta khusus menuju Kyiv, Ukraina, pada Jumat, 12 September 2025.-David Levene-The Guardian
BACA JUGA:Meghan Markle dan Pangeran Harry Nonton Bob Marley: One Love
Video kedatangan Harry dirilis oleh Ukrainian Railways. Rudnieva tampak memberikan podstakannik dari perak. Podstakannik adalah tatakan gelas yang dilengkapi handle. Biasanya peranti itu tersedia di kereta malam Ukraina.
“Saya akan melakukan apa pun yang saya mampu untuk membantu pemulihan para prajurit yang terluka dalam perang,” ungkapnya seperti dilansir BBC.
Ini merupakan kunjungan perdana Harry ke Kyiv. Pada April lalu, ia juga ke Ukraina atas undangan Superhumans. Tetapi, saat itu, dia berkunjung ke salah satu fasilitas milik Superhumans di Lviv.
BACA JUGA:26 Negara Janji Berikan Jaminan Keamanan Pasca Perang untuk Ukraina
BACA JUGA:NATO Bahas Jaminan Keamanan untuk Ukraina Pasca Perang
Perang Ukraina yang mendatangkan banyak tekanan terhadap Rusia pada tahun 2014 lalu menyebabkan puluhan ribu serdadu dan warga sipil Ukraina cacat. Mereka terpaksa harus menjalani amputasi.
Superhumans membantu mereka menjalani kehidupan baru yang jauh berbeda dari sebelumnya. Terutama, karena kini mereka harus beradaptasi dengan tangan atau kaki palsu.
SAMBIL menikmati makanan di kereta, Pangeran Harry menjawab pertanyaan wartawan.-David Levene-The Guardian
“Kita tidak bisa menghentikan perang. Yang bisa kita lakukan adalah mendukung pemulihan mereka,” ujarnya dalam wawancara dengan The Guardian.
“Kita bisa terus memperlakukan mereka yang terdampak perang ini secara manusiawi dan mendukung kehidupan mereka ke depannya,” lanjut Harry.
BACA JUGA:Meghan Markle Luncurkan Serial Netflix With Love, Meghan
Suami Meghan Markle itu juga punya organisasi yang khusus membantu veteran perang. Invictus Games Foundation namanya. Organisasi itu dibentuk pada 2014.
Pada hari yang sama dengan lawatan Harry itu, Menteri Luar Negeri Inggris Yvette Cooper juga berkunjung ke Kyiv. Namun, dia ke Ukraina untuk urusan bantuan pembangunan infrastruktur energi. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: bbc news