DATE 2K25, Kegiatan Pengenalan Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris UNAIR Berbasis Kekeluargaan

Mahasiswa baru EDSA membawakan beragam topik untuk kemudian diajarkan ke anak-anak usia 4 sampai 8 tahun di masing-masing kampung. 

Pada Day 3, peserta DATE 2K25 melakukan aktivitas yang lebih seru. Kegiatan dimulai dengan pertunjukan seni oleh masing-masing kelompok.

BACA JUGA:ACESFA UNAIR 2025 Digelar di Kampus C, Universitas Airlangga, Career Fair Hadirkan 50 Lebih Perusahaan

Terdapat berbagai penampilan yang disajikan. Seperti sing along, dance, hingga drama musikal.

Pertunjukan drama musikal oleh peserta DATE 2K25-Istimewa-

Setelah itu, peserta DATE mengikuti "The Great Games." Yakni rangkaian permainan mengasah skill dasar Bahasa Inggris. Terdiri dari 4 pos: spelling bee, anagram, sambung kata, dan whisper challenge. 

Kegiatan DATE 2K25 ditutup dengan khidmat. Mahasiswa baru diarahkan menuju lapangan belakang Fakultas Ilmu Budaya. Mereka dikukuhkan secara resmi menjadi keluarga baru EDSA UNAIR.

BACA JUGA:Peran Unair Mengisi Kemerdekaan

Ketua pelaksana DATE 2K25, Sayyidah Syifa Sofia, menyatakan bahwa pengukuhan itu adalah momen yang paling berkesan.

Momen pengukuhan mahasiswa baru jurusan Bahasa dan Sastra Inggris UNAIR -Istimewa-

"Aku merasa lega setelah Maba dikukuhkan jadi bagian dari EDSA secara resmi. Apalagi momennya didukung dengan api unggun. Jadi terasa semakin sakral," ujar Sofia di akhir acara.

Pembina EDSA Pujo Sakti Nur Cahyo S.Hum., M.Hum merasa bangga dengan DATE 2K25. Ia berterima kasih kepada panitia yang telah mengikuti arahan dan saran yang diberikan dengan sigap.

"Panitia sudah bergerak cepat untuk mengatasi segala hambatan selama kegiatan DATE 2K25. Selain itu, saya juga berharap mahasiswa baru Bahasa dan Sastra Inggris UNAIR bisa memahami esensi acara ini," ungkapnya.

BACA JUGA:Ekspedisi Arjuno IKA dan Wanala Unair: Mensyukuri Kemerdekaan, Melestarikan Lingkungan

"Apapun yang kalian lakukan setelah ini, selalu ingatlah bahwa EDSA akan menerima kalian dalam kondisi apapun seperti saat pulang ke rumah. Karena EDSA is our home!" tambahnya.

Sumber: