Biar Nggak Salah Pilih! Plus Minus 6 Material untuk Interior Dapur Idaman

Setiap material interior memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, sehingga perlu disesuaikan dengan kebutuhan dan gaya hidup penghuninya. --Istock
Cairan asam seperti lemon dan cuka bisa meninggalkan bekas yang permanen jika tidak segera dibersihkan. Karena itu, marmer lebih cocok untuk dapur yang digunakan secara ringan atau sekadar menjadi area dekoratif.
3. Quartz
QUARTZ tahan noda, tahan gores, dan tersedia dalam banyak pilihan warna dan motif, bahkan bisa menyerupai marmer atau granit. --Istock
Quartz atau batu rekayasa adalah alternatif modern yang semakin populer. Bahannya tahan noda, tahan gores, dan tersedia dalam banyak pilihan warna dan motif, bahkan bisa menyerupai marmer atau granit.
BACA JUGA: Tuscan Revival, Hangatnya Nuansa Italia Kembali Jadi Tren Interior 2025
BACA JUGA: Mengubah Ruang Kecil Jadi Nyaman: Tip Mendekorasi Minimalis untuk Apartemen
Perawatannya juga lebih mudah karena tidak membutuhkan sealing.
Namun, quartz bisa cukup mahal dan tidak sepenuhnya tahan terhadap panas yang ekstrem, sehingga tetap perlu berhati-hati saat meletakkan alat dapur yang panas di atasnya.
4. Kayu atau Butcher Block
KAYU menghadirkan suasana hangat dan cocok untuk dapur bergaya rustic atau Skandinavia. --Istock
Bagi pecinta nuansa natural, kayu solid atau butcher block menjadi pilihan yang menarik. Kayu menghadirkan suasana hangat dan cocok untuk dapur bergaya rustic atau Skandinavia. Goresan pada permukaannya bisa diperbaiki dengan pengamplasan.
Akan tetapi, kayu mudah menyerap cairan sehingga berpotensi untuk berjamur. Perawatan rutin dengan minyak pelindung sangat penting agar tetap awet. Material in juga tidak tahan terhadap suhu tinggi.
BACA JUGA: Warna Interior 2025 yang Bikin Rumah Lebih Stylish dan Nyaman
BACA JUGA: Menghadirkan Nuansa Kesenangan di Rumah, Berikut Tip Dekorasi yang Menggugah Semangat
5. Keramik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: