Lima Jenazah Ponpes Al Khoziny Tiba di RS Bhayangkara

Jenazah kelima tiba di RS Bhayangkara Surabaya Jumat Sore 3 Oktober 2025-Edi Susilo Disway -
SURABAYA, HARIAN DISWAY - Lima jenazah santri korban runtuhnya Ponpes Al Khoziny tiba di RS Bhayangkara Polda Jatim, Jumat 3 Oktober 2025.
Pukul 14. 28 WIB, jenazah ke lima datang ke RS Bhayangkara. Jenazah dibawa oleh mobil ambulans berlogo Pelindo.
Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabiddokkes) Polda Jatim Kombes Pol M. Khusnan Marzuki mengatakan, empat jenazah sudah dibawa ke RS Bhayangkara sejak pagi hingga siang.
Jenazah pertama dan kedua datang pukul 08.30 WIB. Sementara jenazah ketiga tiba pukul 10.40 WIB dan jenazah keempat datang pukul 12.02.
BACA JUGA:Dua Jenazah Santri Ponpes Al Khoziny Ditemukan di Tempat Wudhu
BACA JUGA:Sebanyak 59 Santri Ponpes Al Khoziny Masih Dinyatakan Hilang
Khusnan mengatakan, saat ini proses indetifikasi DVI sedang berjalan di RS Bhayangkara. Di mulai dari antemortem, posmortem, rekonsiliasi, dan briefing terakhir.
Data yang diambil dari jenazah itu akan dicocokan dengan data dari keluarga yang sudah dikumpulkan oleh tim Polda Jatim.
Khusnan mengatakan, dalam proses indetifikasi itu akan dilakukan secara cermat. Beberapa data penunjang sangat penting untuk mempercepat proses ini.
"Misalnya jika korban membawa aksesoris seperti gelang atau warna baju, akan lebih cepat terindentifikasi," paparnya.
Per hari ini, Khusnan mengatakan, seluruh pusat indentifikasi korban akan dipusatkan di RS Bhayangkara. ”Termasuk tim DVI yang sebelumnya ada di Posko Ponpes akan ditarik ke sini, Bhayangkara,” jelasnya.
Ada beberapa pertimbangan pemusatan itu. Salah satunya terkait kelengkapan alat indentifikasi dan personel yang lebih expert.
”Kami punya kamar pendingin dengan kapasitas 100 jenazah,” katanya. Ruangan ini penting untuk mengamankan kondisi fisik jenazah.
Kedua, soal jumlah expert dari personil medis. Dari Bidokes sendiri ada 50 orang. Kemudian ditambah dari ahli dari Universitas Airlangga. ”Kita siap semua. Teman-teman di sini sudah siap dan kompak,” katanya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: