Mengapa Dunia Belum Bisa Sepenuhnya Lepas dari Polio?

Atas kondisi tersebut, WHO menetapkan poliovirus sebagai Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Internasional (Public Health Emergency of International Concern/PHEIC). 

BACA JUGA:Indonesia Kirim 10 Juta Dosis Vaksin Polio Ke Afghanistan

BACA JUGA:Khusus Jamaah Haji Asal Jatim dan Jateng Wajib Vaksin Polio, Ada Apa ya?

4. Logistik, Dana, dan Strategi 

Program global untuk menghapus polio memerlukan vaksinasi besar-besaran. Berikut sistem surveilans, tenaga kesehatan, dan dana yang konsisten.

Ketika dana terhambat atau strategi tidak sepenuhnya dilaksanakan, langkah terakhir menuju eradikasi bisa tertunda.

5. Impor dan Mobilitas Global

Walau suatu negara telah bebas polio, virus dari wilayah endemik bisa masuk kembali. Ini karena virus menyebar antarorang dan mudah bergerak lewat populasi yang belum kebal.

Dengan demikian, “kasus nol” di satu negara bukan jaminan bebas polio selamanya apabila negara lain masih punya sirkulasi virus.

BACA JUGA:Sebanyak 27.538 Anak di Kota Pasuruan Mengikuti Imunisasi Polio Serentak

BACA JUGA:Kemenkes Bantah PIN Polio Bisa Picu Kanker dan HIV

Virus masih ada karena akses vaksin yang belum merata dan keraguan di beberapa komunitas, tapi itu bukan hal yang tak bisa diatasi.

Eradikasi polio butuh partisipasi semua pihak, pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat. Dengan kesadaran dan kerja sama yang terus diperkuat, bukan tidak mungkin kita segera menyaksikan dunia benar-benar bebas dari polio.

Ayo, setiap dukungan dan langkah kecil kita bisa jadi bagian dari sejarah besar ini! (*)

*) Mahasiswa magang dari Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Sumber: diolah dari berbagai sumber