Harian Disway di China International Press Communication Center (CIPCC) (61): Mengintip Pabrik Rel Whoosh

BILAH BAJA PANAS keluar dari mesin pencetak di pabrik Panggang Iron & Steel Group, Panzhihua, Provinsi Sichuan.-Doan Widhiandono-
Eksplorasi peserta China International Press Communication Center (CIPCC) mulai menuju ke sisi barat Tiongkok. Ke arah pegunungan. Yang dulu pertumbuhannya kalah start dibanding pesisir timur. Kali ini, yang kami kunjungi adalah kota Panzhihua, Provinsi Sichuan.
’’REL-rel ini digunakan untuk proyek besar,’’ kata seorang pemandu di Pangang Iron and Steel Group Co. Ltd., Panzhihua, Rabu, 22 Oktober 2025. Yang ditunjuk adalah potongan-potongan besi baja pada podium di tengah kompleks pabrik.
Seseorang lantas menyeret saya ke salah satu potongan besi. ’’Jawa,’’ katanya. Lewat peranti penerjemah di handphone, saya baru ngeh bahwa itulah contoh potongan rel asli kereta cepat Jakarta-Bandung alias Whoosh.
Panjang potongan rel itu satu meter. Tapi beratnya 60 kilogram. Cocok untuk menopang Whoosh yang bisa ngebut dengan kecepatan 350 kilometer per jam tersebut.
BACA JUGA:Siswa ITCC Raih Beasiswa ke Tiongkok (6): Siap Taklukkan Dunia Siber
Tentu, rel Whoosh itu bukan satu-satunya produk Pangang. Ada belasan jenis rel—juga penampangnya—yang dipajang. Ada rel yang penampangnya ’’normal’’. Ada juga yang potongan penampangnya mirip martil. Semua diproduksi sesuai jenis kereta yang akan melintasinya.
Di seberang ruangan, bilah-bilah baja yang masih membara keluar dari mesin cetaknya. Menunggu dingin. Untuk kemudian diekspor sebagai rel kereta api.
Semua itu memang tak lepas dari sejarah panjang Pangang. Ya, Panzhihua bukan sekadar kota industri biasa. Ia adalah simbol strategi nasional “Western Development” yang dicanangkan Beijing beberapa dekade lalu. Itulah proyek besar untuk mengubah kawasan barat yang dulu tertinggal menjadi pusat pertumbuhan baru. Dan Pangang menjadi ujung tombak perubahan itu.
Panzhihua sendiri terletak di ujung barat daya Provinsi Sichuan, Tiongkok. Tepat di pertemuan antara Sungai Jinsha dan Pegunungan Hengduan yang bergelombang curam. Kota ini berbatasan langsung dengan Provinsi Yunnan di selatan dan dikenal memiliki iklim hangat sepanjang tahun.
HARIAN DISWAY berfoto bersama contoh potongan rel kereta cepat Jakarta-Bandung, 22 Oktober 2025.-Dokumen Pribadi-
Untuk mencapainya, perjalanan biasanya dimulai dari Beijing menuju Chengdu, ibu kota Sichuan. Bisa dengan pesawat yang menempuh waktu sekitar tiga jam. Atau dengan kereta cepat selama 8 jam.
Dari Chengdu, perjalanan ke Panzhihua berjarak lebih dari 600 kilometer ke arah barat daya. Jalur tercepat adalah penerbangan langsung selama 1 jam 20 menit dari Bandara Chengdu Tianfu atau Shuangliu menuju Bandara Panzhihua Bao’anying.
Sedangkan jalur darat dapat ditempuh dengan kereta cepat baru Chengdu–Kunming yang berhenti di Stasiun Panzhihua. Waktu tempuh sekitar 6 jam sambil melintasi lembah dan pegunungan spektakuler di kawasan Panxi. Kereta itulah yang kami naiki Senin, 20 Oktober 2025. Kereta yang berkali-kali masuk ke terowongan di perut gunung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: