JEVA Spike Nation 2025: PLN Cetak Bibit Unggul Voli Masa Depan dari Surabaya dan Bandung

HARIAN DISWAY — Di tengah semangat muda dan sorak sorai penonton di GOR Pancasila, Surabaya, semangat itu menyala. PT PLN (Persero) kembali menyalakan energi positifnya lewat ajang JEVA Spike Nation 2025, kompetisi voli U-16 antar sekolah dan klub yang digelar di dua kota besar.

Yakni Surabaya dan Bandung. Sebanyak 128 tim putra dan putri beradu keterampilan, strategi, dan semangat juang di bawah satu visi: membangun masa depan bola voli Indonesia.

Yudhi Juliardiyanto Nugroho, Ketua Bidang Jakarta Electric Volley Academy (JEVA) Persatuan Bola Voli Electric, menyebutkan bahwa kompetisi ini bukan hanya tentang piala. Lebih dari itu, JEVA menjadi simbol pembinaan jangka panjang.

“Melalui kegiatan ini, kami memperkenalkan JEVA sebagai inisiatif strategis dari PLN untuk menciptakan ekosistem pembinaan yang modern dan berkelanjutan, berbasis sains dan teknologi,” ujar Yudhi saat membuka gelaran di Surabaya, 21 Oktober lalu.

BACA JUGA:Megawati Hangestri Gagal Bawa Bank Jatim ke Final Livoli 2025, TNI-AU Electric Tantang Gresik Petrokimia

BACA JUGA:Comeback Megawati cs Jadi Ancaman, Bank Jatim Siap Jungkalkan Gresik Petrokimia di Final Four Livoli 2025

EVA Spike Nation 2025 yang dilakukan 28 Oktober 2025. --PLN

Dengan slogan Unleash Indonesian Potential, JEVA berkomitmen mencetak generasi atlet dan pelatih lokal yang unggul. Tak hanya lewat pelatihan teknik, tapi juga lewat pembentukan karakter, disiplin, serta semangat pantang menyerah.

“Kami ingin melahirkan atlet yang tak hanya kuat secara fisik, tapi juga berintegritas dan bermental juara,” tambahnya.

Setelah Surabaya menjadi tuan rumah pada 21–26 Oktober 2025, giliran Bandung akan menyambut para pejuang muda voli pada 10–16 November mendatang di GOR C-TRA Arena.

Puncaknya, babak final JEVA Spike Nation 2025 akan digelar di tempat yang sama pada 23 November, mempertemukan juara dari masing-masing kota.

Edy Swasono, Kepala Bidang Organisasi PBVSI Jawa Timur, memberi apresiasi tinggi atas langkah PLN.

Menurutnya, inisiatif seperti ini membuktikan bahwa pembinaan atlet muda tak bisa hanya mengandalkan kompetisi besar semata.

BACA JUGA:Siapa Tantang Gresik Petrokimia di Final Livoli? Surabaya Bank Jatim atau TNI-AU Electric

Sumber: press realease pln