Sumpah Pemuda dan Kisah Lain Mencari Format Bahasa Nasional
ILUSTRASI Sumpah Pemuda dan Kisah Lain Mencari Format Bahasa Nasional.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-
Di periode itu (1917–1930), perjuangan Djawa Dipa tidak sia-sia karena telah diteruskan oleh pemuda-pemuda yang telah bermurah hati, pikiran, dan tenaga meneguhkan Sumpah Pemuda dengan ikrarnya persatuan bahasa, persatuan bangsa, dan persatuan tanah air Indonesia.
Perjuangan mereka memperkuat bahasa dan membangun tingkah laku, sejatinya adalah perjuangan kebudayaan, yang dapat diarahkan pada tujuan. Jangan sampai membiarkannya berkembang tanpa arah dan tujuan. Mari meneruskan amanah perjuangan mereka. (*)
*) Samidi M. Baskoro adalah dosen sejarah, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Airlangga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: