Cak Ji Minta Pertamina Ganti Kerugian Ojol yang Motor Mogok Usai Isi Pertalite

Cak Ji Minta Pertamina Ganti Kerugian Ojol yang Motor Mogok Usai Isi Pertalite

Wakil Wali Kota Surabaya Armuji saat memberikan keterangan pers usai mediasi dengan pengusaha Jan Hwa Diana di rumah dinasnya, Senin, 14 April 2025.-Moch. Sahirol Layeli-Harian Disway-

HARIAN DISWAY - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi atau kerap dipanggil Cak Ji turun langsung menanggapi laporan sejumlah pengemudi ojek online yang mengeluhkan motor mereka mogok dan brebet setelah mengisi bahan bakar Pertalite di beberapa SPBU di wilayah Surabaya.

Laporan itu diterima Cak Ji dari perwakilan pengemudi ojek online melalui seorang koordinator bernama Daniel. “Kebetulan kemarin saya dihubungi Pak Daniel, katanya ada anggotanya yang setelah isi BBM di beberapa tempat di wilayah Surabaya motornya mogok, brebet, padahal awalnya tidak apa-apa,” ujar Eri saat menemui para pengemudi.

BACA JUGA:Motor Brebet Usai Isi Pertalite, Berikut Penjelasan Pakar ITS!

BACA JUGA:Dosen ITS Paparkan Penyebab Motor Brebet Usai Isi Pertalite, Tak Sekadar Salah BBM

Salah satu pengemudi angkutan daring, Fadila  menceritakan bahwa motornya mulai bermasalah tak lama setelah mengisi Pertalite. “Saya isi sekitar magrib sampai isya hari Minggu. Setelah itu paginya waktu saya jalan, suara motor sudah agak mati-mati, aneh, seperti kecelup air. Saya ngisinya di Jalan Diponegoro,” katanya.

Hal serupa juga dialami Ana, pengemudi Grab. Ia mengaku mengisi Pertalite di SPBU Rajawali pada Senin, 27 Oktober. “Abis ngisi, pas di deket Kota Lama tiba-tiba motor saya mati. Waktu itu saya nggak curiga, saya pikir waktunya servis. Tapi pas narik penumpang, penumpang yang bilang ‘Mbak korban Pertalite ya?’,” ujarnya.

BACA JUGA:Harga BBM Pertamina Hari Ini Naik di Sejumlah Daerah Imbas Sanksi AS ke Rusia

BACA JUGA:Pertamina Pertahankan Kepercayaan Ojol Lewat Kualitas dan Layanan SPBU

Menanggapi keluhan tersebut, Cak Ji meminta pihak Pertamina segera memberi perhatian serius. Ia menegaskan agar laporan serupa tidak hanya ditampung, tapi juga ditindaklanjuti dengan penggantian kerugian jika terbukti bahan bakar menjadi penyebab kerusakan.

“Pertamina tolong diperhatikan ya, ini para pengendara seperti ini kalau ada laporan tolong ditanggapi. Bukan cuma ditanggapi, tapi biaya servicenya minimal diganti lah. Wong Pertamina sugeh kok,” kata Cak Ji.

Melalui unggahan di akun Instagram resminya, Cak Ji juga menyampaikan bahwa banyak laporan dan berita serupa belakangan ini. Ia meminta masyarakat yang mengalami masalah agar menyimpan nota pembelian sebagai bukti valid.

BACA JUGA:Kejagung Periksa 7 Saksi Guna Dalami Perkara Minyak Mentah PT Pertamina

BACA JUGA:Kejagung: Oplosan Pertalite Jadi Pertamax Terjadi pada 2018-2023, Bukan Sekarang!

“Maka dari itu, kami mohon atensi dari Pertamina akan hal ini. Kerusakan yang terbukti akibat hal tersebut bisa di cover, mengingat masyarakat merasa sangat dirugikan,” tulisnya dalam unggahan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: