PWNU Jatim dan Konsulat Tiongkok di Surabaya Siapkan Program Bersama untuk Pendidikan, Budaya, dan Ekonomi Rakyat

PWNU Jatim dan Konsulat Tiongkok di Surabaya Siapkan Program Bersama untuk Pendidikan, Budaya, dan Ekonomi Rakyat

Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur dan Konsulat Jenderal Republik Rakyat Tiongkok (RRT) di Surabaya siap menjalin kerja sama di berbagai bidang.-Dok. PWNU Jatim-

Umat beragama di kedua negara sama-sama diakui dan dilindungi oleh negara, serta menjunjung tinggi semangat patriotisme dalam menjaga kedaulatan bangsa.

BACA JUGA:Lawatan PWNU Jatim ke Tiongkok; 5 Kiai Penuhi Undangan Perdana Konjen RRT di Surabaya untuk Pertegas Hubungan Indonesia-Tiongkok

BACA JUGA:Lawatan PWNU Jatim ke Tiongkok; Tapak Tilas Moderasi Beragama Antara NU dan Islamic Association of Gansu Province

“Hal yang sama juga dipedomani oleh NU ketika didirikan oleh Hadratussyekh KHM Hasyim Asy’ari yang juga mengedepankan konsep hubbul wathon minal iman (cinta tanah air sebagai bagian dari iman),” ujarnya.

Dalam pertemuan tersebut, Kiai Kikin didampingi oleh Wakil Rais Syuriah PWNU Jatim KH Abd Matin Djawahir, serta Prof Suparto Wijoyo dan Prof H Maskuri Bakri selaku Wakil Ketua PWNU Jatim.

Wakil Ketua PWNU Jatim Prof Suparto Wijoyo menambahkan, pada akhir kunjungan ke Tiongkok, 1 November 2025, delegasi sempat mengunjungi Canton Fair 2025, pameran produk tradisional yang menegaskan pentingnya pemberdayaan UMKM sebagai fondasi ekonomi kerakyatan.

“Kami juga sempat ke Makam Abu Waqqas di Masjid Huaisheng. Di sana kami diterima Imam Masjid Huaisheng, Imam Isa, yang menceritakan perjalanan sahabat Saad bin Abi Waqqas menyebarkan Islam ke Tiongkok,” ujarnya.

Dari kunjungan ke beberapa provinsi seperti Gansu (Lanzhou), Jiangsu (Nanjing), dan Guangdong (Guangzhou).

Prof Suparto menilai, ada kesamaan nilai dengan legacy Hadratussyekh KHM Hasyim Asy’ari, yaitu ikrar teologis dan kebangsaan, pendidikan adab, pesantren sebagai mercusuar peradaban, pemberdayaan masyarakat, serta sikap moderat dan toleran (Sunni). (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: