Cheng Yu Pilihan Director of Sales and Networks VinFast Indonesia Davy Jeffry Tuilan: Dao Ren Lu Yi
DAVY JEFFRY TUILAN, director of Sales and Networks VinFast Indonesia, memegang teguh prinsip dao ren lu yi, berperikemanusiaan dan bertanggung jawab.--Dokumentasi Pribadi
HARIAN DISWAY - Ditemui di sela-sela Vinfast Media & Expert Trip di Hanoi, Vietnam, Davy Jeffry Tuilan mengatakan sitou timou tumou tou sebagai moto hidup yang selalu ia pegang.
“Itu dari Bahasa Manado. Kalau diterjemahkan secara harfiah, kurang lebih artinya: manusia menjadi manusia untuk memanusiakan manusia,” terang director of sales and networks Vinfast Indonesia tersebut.
Makanya, lanjut Davy, “Dalam berbisnis, yang terpenting bagi saya adalah manusianya, bukan sekadar produknya.”
Dalam filosofi Jawa, ada konsep yang serupa maknanya, yaitu nguwongke wong. Bila diterapkan dalam bisnis, ajaran ini menegaskan bahwa inti dari usaha bukanlah barang yang dijual, melainkan manusia yang terlibat di dalamnya--baik pelanggan, karyawan, maupun mitra kerja.
BACA JUGA:Cheng Yu Pilihan Direktur PT BPR Chandra Muktiartha Kus Sentono Halim: Xue Wu Zhi Jing
Dengan kata lain, harmoni sosial dan penghargaan terhadap martabat manusia mesti ditempatkan di atas kepentingan material.
Itulah mengapa, pengusaha yang nguwongke wong tidak akan memperlakukan karyawannya melulu sebagai “alat produksi” untuk mendulang cuan, tetapi sebagai individu dengan pelbagai macam kebutuhan dan perasaan.
Prinsip demikian juga 11-12 dengan pemikiran kategorischer imperativ Immanuel Kant. Menurut Kant, manusia harus diperlakukan sebagai tujuan, bukan sebagai alat.
Sebab, setiap individu memiliki nilai moral yang melekat. Maka, tindakan yang etis terhadap manusia ialah tindakan yang menghormati nilai-nilai yang dimaksud.
BACA JUGA:Cheng Yu Pilihan Elena Hendropurnomo, Siswi SMA Katolik St. Louis 1 Surabaya: Zhi Zu Zhi Jie
Jauh sebelum Kant, Konfusius sudah tak henti-hentinya mengajak kita untuk memupuk sifat “仁” (rén): welas asih.
Berarti, di manapun, baik dalam berbisnis maupun bermasyarakat, kita selayaknya menjadi orang yang “蹈仁履义” (dǎo rén lǚ yì): berperikemanusiaan dan bertanggung jawab. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: