Optimisme Menata Jalan Menuju Penyediaan Pekerjaan Layak di Jatim

Optimisme Menata Jalan Menuju Penyediaan Pekerjaan Layak di Jatim

ILUSTRASI Optimisme Menata Jalan Menuju Penyediaan Pekerjaan Layak di Jatim.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-

BADAN PUSAT STATISTIK (BPS) merilis, ekonomi Jawa Timur pada triwulan III-2025 mencatat pertumbuhan yang positif sebesar 1,70 persen jika dibandingkan dengan triwulan sebelumnya dan tumbuh 5,22 persen secara tahunan. 

Struktur ekonomi yang mendominasi adalah sektor industri pengolahan, perdagangan, dan pertanian. Data tingkat pengangguran terbuka Jatim dari 4,19 persen pada 2024 turun menjadi 3,88 persen pada 2025 atau ada 1,02 juta orang. 

Itu mencerminkan optimisme yang kuat terhadap adanya penciptaan lapangan kerja di Jawa Timur. Sebab, sektor-sektor utama berperan penting dalam menyerap tenaga kerja sekaligus mengindikasikan potensi yang baik bagi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan perluasan kesempatan kerja.

BACA JUGA:5 Pekerjaan Untuk Lulusan Sastra Indonesia, Salah Satunya Bisa Jadi Filolog

BACA JUGA:Badai PHK di Jatim, 8.000 Pekerja Kehilangan Pekerjaan Tahun Ini

KONDISI KETENAGAKERJAAN JAWA TIMUR 

Dalam dua tahun terakhir, ada perkembangan positif yang patut dihargai. Data BPS terbaru mencatat bahwa per Agustus 2025, jumlah sektor kerja meningkat menjadi 24,76 juta orang, bertambah 380 ribu orang per Agustus 2024. Dari jumlah tersebut, 23,80 juta penduduk telah bekerja. 

Angka itu menunjukkan bahwa perekonomian di Jawa Timur dengan tingkat pertumbuhan ekonomi dibandingkan periode yang sama tahun lalu (YoY), ekonomi Jawa Timur pada triwulan III-2025 tumbuh 5,22 persen. 

Semua lapangan usaha mencatat pertumbuhan positif, kecuali jasa keuangan yang mengalami kontraksi sebesar 1,61 persen. Kondisi tersebut masih mampu memberikan ruang bagi masuknya tenaga kerja baru di tengah dinamika ekonomi nasional dan global yang tidak menentu. 

BACA JUGA:Side Hustle, Ubah Hobi Jadi Pekerjaan Sampingan

BACA JUGA:Mengenal Tanda-Tanda Pekerjaan Palsu dari Luar Negeri dan Cara Menghindarinya

Dampak pertumbuhan ekonomi menyebutkan, lapangan usaha industri pengolahan yang berkontribusi paling besar pada PDRB (sekitar 31,16 persen) juga menjadi sumber lapangan kerja utama di samping sektor ritel dan konsumsi rumah tangga.

aporan BPS per Agustus 2025, penurunan tingkat pengangguran terbuka (TPT) Jatim juga menjadi sinyal adanya perbaikan dan dampak yang penting dari pertumbuhan ekonomi tersebut. 

Data TPT Jatim dari 4,19 persen pada 2024 turun menjadi 3,88 persen pada 2025 atau ada 1,02 juta orang, masih lebih baik daripada pencapaian nasional TPT sebesar 4,85 persen atau setara dengan sebanyak 7,46  juta orang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: