Menteri Haji Arab Saudi: Haji 2025 Jadi Musim Terbaik dalam 50 Tahun Terakhir
Haji 2025 dinobatkan sebagai musim terbaik dalam 50 tahun terakhir, dengan kepuasan jamaah mencapai 91%.--
HARIAN DISWAY - Pelaksanaan ibadah Haji 2025 (1446 H) merupakan musim haji diklaim sebagai yang terbaik dalam lima dekade terakhir. Kepuasan jamaah mencapai 91 persen.
Hal itu disampaikan Menteri Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi Tawfiq Al‑Rabiah saat membuka konferensi 5th Hajj Conference & Exhibition yang berlangsung di Jeddah Superdome, dikutip dari Saudi Gazette pada Selasa, 11 November 2025.
Acara yang bertema “Dari Makkah untuk Dunia” itu diselenggarakan oleh Ministry of Hajj and Umrah of Saudi Arabia bersama program pengalaman jamaah (“Pilgrim Experience Program”), salah satu bagian dari visi transformasi nasional Saudi Vision 2030.
BACA JUGA:Dugaan Korupsi Kuota Haji, KPK sudah Periksa 350 Travel di Seluruh Indonesia
Konferensi tersebut berlangsung hingga hari ini, 12 November 2025, dan dihadiri pejabat tinggi dari lebih 150 negara di seluruh dunia.
Menteri Al‑Rabiah menegaskan bahwa keberhasilan penyelenggaraan haji ini merupakan hasil dari koordinasi yang matang antar‑lembaga, persiapan layanan yang sistematis, dan integrasi teknologi modern ke dalam proses pelayanan jamaah.
Penasihat Khusus Penjaga Dua Masjid Suci Pangeran Faisal bin Salman menekankan, haji bukan sekadar ibadah musiman, melainkan perjalanan iman yang telah melintasi sejarah umat Islam.
BACA JUGA:Masa Tunggu Haji Disamaratakan 26 Tahun, Jabar Kehilangan 9 Ribu Kuota
Ia mengumumkan peluncuran Forum Sejarah Haji dan Dua Masjid Suci, bekerja sama dengan Kementerian Haji dan Umrah serta Program Doyof Al Rahman, untuk mendokumentasikan sejarah haji secara ilmiah dari masa pra-Islam hingga era Saudi.
Menteri Haji dan Umrah, Al-Rabiah, menambahkan bahwa persiapan untuk musim haji berikutnya sudah dimulai sejak 13 Zulhijah 1446 H.
Kontrak untuk lebih dari 60% jamaah telah selesai, 50% tempat suci telah dipersiapkan, dan lebih dari 70% akomodasi siap melalui kerja sama dengan Kementerian Pariwisata.
BACA JUGA:Biaya Haji 2026 Turun, Jamaah Diperkirakan Bayar Rp53 Juta
Ia juga mencatat peningkatan kepuasan jamaah dari 74% pada 2022 menjadi 91% pada haji 2025, serta penggunaan aplikasi Nusuk yang kini telah mencapai 40 juta pengguna, termasuk fitur kecerdasan buatan "Nusuk AI".
Sementara itu, data dari General Authority for Statistics (KSA) menyebutkan bahwa dalam 50 tahun terakhir, Kerajaan telah melayani sekitar 95,853,017 jamaah haji, dan berbagai data pelayanan mulai dari layanan kesehatan, sosial, hingga transportasi terus dikembangkan guna mendukung kualitas layanan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: