Koperasi Merah Putih Semolowaru Bantu Warga Dapat Sembako dengan Harga Miring
Koperasi Merah Putih Kelurahan Semolowaru bantu warga setempat dapatkan sembako dengan harga terjangkau.-Tirtha - Harian Disway-
"Harapannya, kita bisa saling membantu perekonomian, dan menjadi mitra usaha warga Semolowaru," kata Nanik.

Warga Semolowaru melakukan transaksi pembelian sembako di Koperasi Merah Putih, Rabu, 5 November 2025.-Tirtha - Harian Disway-
Bahan baku beras yang dijual di koperasi berasal dari Bulog, sedangkan minyak goreng dari ID Food. Meski begitu, tidak menutup kemungkinan bahwa koperasi akan mengambil stok bahan baku dari distributor lainnya.
Beberapa jenis produk sembako subsidi dari pemerintah di KKMP adalah elpiji 3 kg yang dijual dengan harga Rp17.500. Beras Bulog 5 kilogram seharga Rp58.500, gula dengan merek Pieko dan Legie 1 kilogram dijual dengan harga Rp16.500. Sedangkan minyak goreng 1 liter merek Minyakita seharga Rp16 ribu.
BACA JUGA:Menkop UMKM Sebut Koperasi Merah Putih Siap Operasional Oktober
BACA JUGA:Kemenkum Jatim Siap Fasilitasi Merek Kolektif untuk 8.494 Koperasi Merah Putih
Meski begitu, harga-harga itu tidak selalu lebih murah. Ada yang sama dengan harga di pasaran. "Tapi kalau kami beli di pasar, maka transaksi hanya sebatas pada hasil penjualannya. Tetapi, kalau anggota beli di sini, kan bisa dapat Sisa Hasil Usaha (SHU)," jelas Nanik.
Salah seorang anggota koperasi itu adalah Endang Epi Andriani. Dia sehari-harinya berjualan baju di Pasar LPMK Semolowaru. Endang juga menjual sembako di rumahnya. Menurutnya, memang ada keringanan dari sisi harga sembako yang dijual di koperasi.
"Harganya lumayan miring. Tetapi, ibaratnya ya sama dengan agen di pasar. Kelebihannya ya memang kita bisa dapat SHU," ungkap Endang.

SALAH seorang anggota Koperasi Merah Putih Semolowaru, Sulastri, berprofesi sebagai pedagang di LPMK Semolowaru. Dia mengkulak barang dagangan dari koperasi.-Tirtha - Harian Disway-
Sulastri, Waka Usaha KMMP Semolowaru menambahkan, pernah ada barang sembako yang sempat kosong hampir sebulan. ”Namun, kita tetap mengusahakannya agar barang itu tersedia dengan mengambil barang dari agen lainnya," imbuh perempuan yang kerap disapa Arie itu.
BACA JUGA:Gresik Canangkan 100 Dapur MBG, Bakal Berkolaborasi dengan Koperasi Merah Putih
BACA JUGA:Menkop Budi Arie: Koperasi Merah Putih Ujung Tombak Wujudkan Indonesia Emas 2045
Arie mengakui bahwa Koperasi Merah Putih di Semolowaru telah membantunya memperoleh penghasilan tambahan, di samping usahanya berjualan gorengan. Untuk selanjutnya, KMMP Semolowaru juga berinovasi untuk mengadakan bazar murah supaya mampu menjangkau dan mengenalkan koperasi kepada banyak orang.
Pedagang Pasar LPMK Semolowaru lainnya adalah Maesurah. Dia lebih suka mengkulak bahan-bahan baku dari koperasi. Karena selain murah, lokasinya juga lebih dekat dengan tempat tinggalnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: