Misi Dagang Jatim di Singapura Catat Transaksi Jumbo Rp4,1 Triliun

HARIAN DISWAY – Lawatan misi dagang dan investasi Pemerintah Provinsi Jawa Timur di Singapura mencatatkan capaian besar. Total transaksi yang dibukukan mencapai Rp4,1 triliun.

Angka itu hasil dari rangkaian pertemuan bisnis yang digelar di KBRI Singapura, 7 Chatsworth Road, sejak awal pekan hingga Kamis, 13 November 2025.

Kegiatan yang menghasilkan 21 transaksi bisnis tersebut menjadi bagian dari upaya Pemprov Jatim memperluas jejaring dagang dan peluang investasi di salah satu pasar paling strategis di kawasan Asia Tenggara.

BACA JUGA:Catatan Transaksi Misi Dagang Jatim–NTT Tembus Rp 1,88 Triliun

BACA JUGA:Misi Dagang Dengan Sulteng Sukses, Jatim Catat Transaksi Tembus Rp1,5 Triliun

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan misi dagang ini memfasilitasi pertemuan langsung antara pelaku usaha Jatim dan mitra bisnis Singapura demi memperbesar akses pasar produk-produk Jatim.

“Forum ini dilakukan juga sebagai pemetaan ulang untuk mengetahui perkembangan peluang pasar bagi produk Jawa Timur yang berpotensi memenuhi kebutuhan masyarakat di Singapura,” ujarnya.

Kegiatan ini merupakan misi dagang keenam antara Pemprov Jatim dan Singapura. Diikuti 31 pelaku usaha Jawa Timur dan 60 pelaku usaha asal Singapura.

BACA JUGA:Misi Dagang Jatim-Sumsel Catatkan Transaksi Rp 1 Triliun Lebih, Gubernur Khofifah Optimistis Perluas Pasar dan Jejaring Perdagangan Antar daerah

BACA JUGA:Catatkan Transaksi Rp 1,66 Triliun, Gubernur Khofifah Sebut Misi Dagang Jatim Kalsel BUkti Jatim Motor Ekonomi Nasional

Sejumlah komoditas berhasil terjual, mulai dari tembakau, perdagangan karbon, kemasan rokok, kopi, produk perikanan, bumbu penyedap, rempah-rempah, sepeda, bioteknologi, skincare, parfum, gula kristal rafinasi, sayuran beku, DOC layer, tisu, hingga buah-buahan.

“Melalui kegiatan ini kita berharap mampu memberikan dampak signifikan bagi hubungan kerja sama di berbagai bidang ekonomi dan investasi antara Provinsi Jawa Timur dengan Singapura,” tambahnya.

Surplus Perdagangan Jatim–Singapura Capai USD 379,19 Juta Berdasarkan data Januari–Agustus 2025, neraca perdagangan Jatim–Singapura mencatat surplus USD 379,19 juta. Ekspor nonmigas Jatim: USD 845,53 juta Impor dari Singapura: USD 466,34 juta

Komoditas unggulan Jatim yang diminati pasar Singapura meliputi perhiasan dan permata, tembakau, produk kimia, mesin/pesawat mekanik, peralatan listrik, kakao dan produk cokelat, produk farmasi, ikan dan udang, kayu, serta kertas/karton.

Sumber: