Cari Modal untuk Launching Game? Ikut Gimersia Aja, Ini Caranya!
Butuh modal untuk promosikan gimmu? Ikut saja Gimersia: Launchpad dari Ekraf RI. --IG Asosiasi Gamer Indonesia
HARIAN DISWAY — Kesulitan untuk modal promosikan gim baru?. Tak usah bingung, para developers maupun studio game indie bisa ikut Gimersia: Launchpad 2025.
Sebuah acara yang digagas khusus untuk memperkuat fondasi industri pengembangan gim Nusantara. Acara ini digagas oleh Kementerian Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Ekraf RI).
Gimersia diproyeksikan bakal menjadi menjadi ruang akselerasi di industri gaming secara langsung. Gimersia menfasilitas playtesting, pendanaan, promosi, hingga akses analisis data pemasaran.
Gimersia: Launchpad bukan hanya menawarkan bimbingan, tetapi juga jalur strategis agar karya para pengembang benar-benar siap memasuki pasar, baik lokal maupun global. Terlebih dengan ikut Gimersia, pengembang gim indie bisa terbantu secara finansial.
Apalagi syaratnya sangat mudah. Acara ini terbuka untuk siapa saja: tim besar, studio kecil, bahkan pengembang solo yang bekerja dari kamar kos.
BACA JUGA:Ketika Game-Game Indie Mengalahkan Game Triple A, Apa Yang Sebenarnya Terjadi?
BACA JUGA:Review Pikabuu: STOP! Game Indie Soal Utang, Keluarga, dan Rasa Bersalah
Selama berkomitmen mengikuti seluruh rangkaian mulai pembekalan, evaluasi, hingga pengujian maka pintu terbuka lebar. Untuk pendaftaran dibuka mulai hari ini hingga 23 November 2025 melalui tautan bit.ly/gimersialaunchpad.

Gimersia: Launchpad adalah program Ekraf RI guna mendorong ekosistem industri pengembang gim Indonesia di kancah dunia. --IG Asosiasi Gamer Indonesia
Playtesting: Tahap Awal Menentukan Arah
Setelah lolos tahap kurasi awal di 26 November 2025, pengembang gim akan memasuki fase pertama: Gimersia 2025 Game Testing. Di sinilah gim diuji bukan hanya sebagai ide kreatif, tetapi sebagai produk. Sebelum masuk ke Game Testing pada 27 November 2025 ada kick-off dan pembekalan.
Setelah itu, barulah pengembang gim menyiapkan demo build terbaru, baik untuk platform PC maupun mobile. Harus ada halaman gim di Steam atau Google Play, lengkap dengan tautan demo yang bisa dimainkan.
Tujuannya jelas. Panitia ingin memastikan bahwa gim yang diuji adalah produk yang sudah memasuki tahap pre-launch atau polishing. Artinya, bukan lagi sekadar konsep, tetapi karya yang siap disempurnakan menuju perilisan. Demo build tersebut minimal dirilis tahun ini atau direncanakan rilis di 2026.
BACA JUGA:3 Rekomendasi Game Indonesia Terbaru yang Bisa Anda Mainkan
BACA JUGA:Kisah Mojiken Studio, Pengembang Asal Surabaya Menciptakan Gim Kelas Dunia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: