Lima Klub Incar Mohamed Salah dari Liverpool, Ada Al-Ittihad hingga PSG
Lima klub yang siap tampung Mohamed Salah usai konflik dengan Liverpool-Carl Recine-Getty Images
HARIAN DISWAY - Pada April lalu, Mohamed Salah memperpanjang kontraknya dengan Liverpool hingga 2027. Perjanjian itu kabarnya membuatnya mendapatkan gaji lebih dari £350.000 per pekan (sekitar Rp 7,7 miliar), namun prosesnya jauh dari kata mulus.
Delapan bulan sebelum tanda tangan, pada September 2024, Salah justru mengklaim bahwa kontraknya saat itu akan menjadi yang terakhir di Liverpool karena tidak ada satu pun pihak klub yang mengajaknya berbicara soal perpanjangan.
Bahkan setelah menang atas Southampton dua bulan kemudian, ia mengaku kecewa tidak mendapat tawaran kontrak baru dan merasa dirinya “lebih dekat keluar daripada bertahan.” Pernyataan itu kembali memicu rumor kuat soal kepindahan ke Saudi Pro League, sesuatu yang juga ia akui hampir terjadi.
Musim ini, situasi kembali memanas. Liverpool menjalani start yang buruk pada 2025–26, dan ketegangan antara Salah dan manajer Arne Slot tampak semakin jelas. Setelah duduk di bangku cadangan dalam hasil imbang 3–3 melawan Leeds pada awal Desember, Salah menyebut bahwa dirinya telah “dikorbankan” dan tidak memiliki hubungan dengan Slot.
Komentar tersebut segera menyalakan ulang spekulasi soal masa depannya, meskipun ia baru saja menandatangani kontrak setahun sebelumnya.
Di tengah ketegangan ini, muncul pertanyaan besar: ke mana Mohamed Salah bisa pergi selanjutnya? Ada lima destinasi potensial yang dipandang masuk akal. Meski tingkat realistisnya berbeda.
Mulai dari Paris-Saint Germain, San Diego, Galatasaray, hingga dua raksasa Saudi Pro League Al-Hilal dan Al-Ittihad yang paling gencar mengejar tanda tangannya.
BACA JUGA:Mohamed Salah Ngamuk! Merasa Dikhianati Liverpool dan Arne Slot, Saatnya Hengkang?
BACA JUGA:Masa Depan Mohamed Salah: Bertahan di Liverpool atau Hijrah ke Saudi?
Klub-Klub Potensial Tujuan Mohamed Salah
5. Paris Saint-Germain

PSG vs Tottenham 5-3: Les Parisiens comeback dalam drama 8 gol. Foto: Fabian Ruiz merayakan gol ketiga PSG, 27 November 2025. -Julien de Rosa-AFP
Keinginan PSG untuk mendatangkan Mohamed Salah sebenarnya lebih terasa masuk akal pada masa lalu, tepat ketika mereka kehilangan Kylian Mbappé yang pergi ke Real Madrid.
Saat itu, klub membutuhkan figur besar untuk menjaga daya tarik global mereka, dan Salah memenuhi hampir semua kriteria: nama besar, produktivitas, profil komersial, serta kemampuan membawa perhatian dari pasar internasional.
Rumor bahwa ia pernah berdiskusi dengan PSG ikut menegaskan bahwa opsi itu memang pernah berada di meja negosiasi.
Namun, dinamika PSG telah berubah total. Musim 2024–25 mereka dianggap sebagai salah satu perjalanan terbaik dalam sejarah klub. Mereka memenangkan quadruple, termasuk titel Liga Champions yang telah lama ditunggu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: sport illustrated