University of Utah Ciptakan Tangan Bionik Berbasis AI, Mampu Tingkatkan Kealamian Gerak

University of Utah Ciptakan Tangan Bionik Berbasis AI, Mampu Tingkatkan Kealamian Gerak

Tangan prostetik berbasis AI ciptaan University of Utah. --intrestingenginering

HARIAN DISWAY - Tim insinyur dari University of Utah memperkenalkan terobosan besar dalam dunia prostetik: tangan bionik. Tangan itu mampu bergerak lebih intuitif berkat sentuhan kecerdasan buatan.

Teknologi itu dikembangkan dengan memadukan sensor tekanan, sensor jarak optik, dan jaringan saraf buatan yang dilatih untuk meniru cara manusia menggenggam benda secara alami.

Dalam pengujian, para partisipan menunjukkan peningkatan signifikan dalam presisi dan kemudahan bergerak.

Tugas sederhana seperti mengambil benda kecil hingga mengangkat gelas plastik dapat dilakukan dengan lebih stabil. Tanpa membutuhkan latihan panjang.

BACA JUGA:Peneliti USC Berhasil Ciptakan Neuron Buatan, Mampu Meniru Otak Manusia

BACA JUGA:Mengenal Implan Otak Paradromics yang Sukses Diuji pada Manusia

Para peneliti menyebut pencapaian itu sebagai langkah menuju prostetik yang benar-benar terasa dan berfungsi layaknya anggota tubuh asli.


Dengan temuan tersebut kemungkinan besar dunia penuh cyborg seperti di Cyberpunk 2077 akan segera terwujud. --wccftech

Inovasi itu muncul di tengah perkembangan riset prostetik global. Pada Mei 2025, peneliti asal Korea Selatan juga memamerkan tangan robotik ultra-ringan.

Inovasi itu memiliki kemampuan adaptasi bentuk, kontrol ujung jari yang presisi, dan fleksibilitas ibu jari. Semua digerakkan hanya dengan satu aktuator.

Namun, penelitian dari University of Utah menekankan pada satu tantangan utama dalam penggunaan prostetik: hilangnya kealamian gerak.

BACA JUGA:Pertama Kali! Perusahaan Elon Musk Berhasil Tanam Chip di Otak Manusia

BACA JUGA:Sinergi Microsoft dan Viome, Rilis Teknologi Medis Berbasis AI, Dorong Kesehatan Molekuler

Aktivitas sehari-hari seperti meraih cangkir atau berjabat tangan sebenarnya melibatkan model prediksi di otak yang bekerja secara bawah sadar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: