MBG, Melatih Anak Suka Sayur dan Buah
MBG yang dinikmati bersama teman sekolah akan membuat anak lebih suka makan sayur dan buah. Melatih kebersamaan.-Boy Slamet-
MENU yang variatif dalam sajian Makan Bergizi Gratis (MBG) tak hanya dirasakan oleh anak sebagai penerima. Tapi juga orang tua yang mengaku ada perubahan positif dari pola komsusi anak setelah mendapat MBG di sekolah.
”Mau tak mau, anak saya sekarang suka sayur dan buah,” kata Ali Yusa, kepada Harian Disway, Minggu sore. 14 Desember 2025.
Semula, kata Yusa, anaknya tak suka sayur dan buah. Kondisi itu berubah karena MBG masuk ke sekolah anaknya di SMAN 17 Surabaya.
Awal ada MBG, sang putra ogah-ogahan makan menu yang disajikan sekolah. Jadi, disiati oleh keluarganya dengan membawa lauk sendiri. ”Yang dimakan, hanya nasinya saja,” kata dosen di Universitas Muhammadiyah Gresik itu.
BACA JUGA:Anak Dapat MBG, Orang Tua Bisa Hemat Uang Saku Separo Lebih
BACA JUGA:Program MBG di MAN Sidoarjo Bikin Siswa Punya Kesempatan Menabung dan Hemat Rp10 Ribu
Namun, sekarang anaknya sudah tak membawa lauk tambahan lagi. Karena sudah mau makan seluruh lauk MBG yang disajikan.
Ali mengatakan, setuju dengan konsep MBG lantaran itu mengajarkan kebersamaan pada anak. Karena dalam satu kelas semua anak akan memakan makanan satu menu di hari itu. Melatih makan dengan menu yang sama dan bersama-sama.
Tak hanya itu, pemberian makanan di sekolah juga mengajarkan anak untuk menerima. Bahwa tak semua makanan yang dia suka setiap hari ada. Dan mereka akan mencoba menu makanan yang diberikan, meski mungkin di hari itu, anak tidak suka. ”Anak jadi tahu. Mengapa makanan ini disajikan,” katanya.
Kebersamaan makan di kelas, di jam yang sama juga dapat menjalin keakraban antarteman di sekolah. Anggota Dewan Pendidikan (Dindik) Jatim ini menyebut, di momentum ini, anak bisa merasakan apa itu kesetaraan. Di hari itu, mereka makan dengan menu yang sama.
Lain dengan anak keduanya yang duduk di bangku SMA, Ali menyebut, kesenangan mendapat MBG juga dirasakan anak ketiga dan keempatnya. Keduanya duduk di bangku SMP dan SD.
”Anak-anak senang. Meski motivasinya beda dengan kakaknya. Dapat makanan gratis, jadi uang saku bisa utuh,” kata Ali tertawa.
Ali berharap, menu MBG bisa terus dijalankan. Dengan catatan, lebih banyak memberikan menu bervariasi. Utamanya terkait sayur dan buah.
Guru di sekolah juga penting mempunyai peran dalam memberikan edukasi. Mengapa makanan itu diberikan pemerintah. Dan seberapa penting asuman serat dan variasi menu penting bagi kesehatan mereka. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: