Denpasar (2/10) – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, menghadiri Kopi Darat (KOPDAR) GRAB di Grab Excellence Center Denpasar, Bali. Dia mengapresiasi kolaborasi Grab Indonesia dan UNFPA dengan KemenPPPA dalam mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak, khususnya di ranah transportasi online. (Raka Denny/Harian Disway)
“Bersama dengan UNFPA, hingga saat ini ada 1.000 mitra Grab di lima kota yang telah dilatih. Mereka tersebar di Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, dan Bali. Saya meyakini pelatihan ini akan memiliki dampak positif, tidak hanya bagi para mitra, tapi juga keluarga, dan tentunya para pelanggan yang tak lain adalah masyarakat,” ujar Bintang pada Senin (2/10). (Raka Denny/Harian Disway)
KemenPPPA kembali menandatangani Nota Kesepahaman dengan Grab Indonesia dan UNFPA terkait rangkaian Pelatihan Akbar Keselamatan Untuk Mitra Grab (PAKEM). Itu menjadi kelanjutan dari program tahun lalu. (Raka Denny/Harian Disway)
Bintang optimistis kerja sama lintas sektor yang melibatkan pemerintah pusat dan daerah, dunia usaha, mitra pembangunan, dan masyarakat itu akan mempercepat tercapainya dunia yang aman bagi semua. Khususnya, bagi perempuan dan anak yang merupakan kelompok rentan.(Raka Denny/Harian Disway)
Hadir dalam KOPDAR tersebut Neneng Goenadi, country managing firector Grab Indonesia, dan Anjali Sen, representatif UNFPA Indonesia. (Raka Denny/Harian Disway)