Fokus pada Pertahanan Negeri Sendiri, Polandia Stop Kirim Senjata ke Ukraina

Kamis 21-09-2023,19:47 WIB
Reporter : Salsa Amalika
Editor : Heti Palestina Yunani

HARIAN DISWAY - Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki mengungkapkan jika Polandia akan berhenti mengirim senjata ke Ukraina pada, Rabu, 20 September 2023.

Hal itu diungkapkan oleh Mateusz karena mulai saat ini Polandia ingin fokus pada pertahanan negara sendiri. Keputusan ini juga diambil bersamaan dengan bentroknya Polandia dan Ukraina saat perang Kyiv terhadap invasi yang dilakukan Rusia.

Permasalahan tidak hanya itu saja, Polandia juga merasa tidak terima dengan pernyataan yang dikatakan Zelensky saat di PBB kemarin, yakni mengenai isu ekspor biji-bijian dari Ukraina yang membuat perselisihan di antara kedua negara itu semakin besar.

BACA JUGA: Kelombok Cyber Rusia Mulai Serang Polandia, Nyatakan Perang Dengan 10 Negara

Untuk mengatasi masalah itu, Polandia bahkan juga memanggil duta besar Ukraina untuk memprotes pernyataan Zelensky kemarin.

Warsawa mengungkapkan kekecewaannya, saat Zelensky mengatakan beberapa negara hanya berpura-pura baik. Juga seakan-akan mendukung Ukraina saat mereka berperang untuk merebut kembali tanah yang direbut Rusia.

Sebelumnya Polandia merupakan pendukung sekaligus sahabat paling solid Ukraina sejak Rusia meluncurkan invasinya pada Februari 2022. Polandia juga menjadi pemasok persenjataan utama Ukraina saat perang Kyiv.

Sedangkan negara-negara lain yang juga mengirim dukungan senjata seperti Amerika Serikat dan lainnya pastinya mereka akan melewati Polandia. Hal itu disebabkan posisi Polandia yang berbatasan langsung dengan bagian barat Ukraina.

Polandia juga bahkan berkenan untuk menampung satu juta pengungsi Ukraina yang terdampak perang dengan Rusia sampai seluruh pengungsi tersebut sudah mendapatkan bantuan dari negara.

Pemantik ketegangan antara wilayah kedua negara Warsawa di Polandia dan Kyiv  di Ukraina awalnya adalah karena Polandia melarang impor gandum Ukraina dengan tujuan untuk melindungi petani mereka sendiri.

Morawiecki mengungkapkan jika mereka akan tetap mendukung Kyiv meskipun ada ketegangan yang terjadi diantara Warsaw dan Ukraina.

“Kami tidak lagi mengirim senjata ke Ukraina. Karena sekarang kami ingin mempersenjatai Polandia dengan senjata yang lebih modern,” ujar Morawiecki.

Rute Transit Uni Eropa

Invasi yang telah diluncurkan Rusia ke Ukraina telah menutup jalur pelayaran Laut Hitam yang digunakan sebelum perang. Sehingga UE menjadi rute transit pertama untuk mengekspor biji-bijian milik Ukraina.

Pada bulan Mei, UE sudah setuju untuk membatasi ekspor ke Bulgaria, Hongaria, Polandia, Rumania, dan Slovakia. Sebagai usaha untuk melindungi petani disana yang menyalahkan pengiriman tersebut sebagai penyebab harga di pasar lokal turun drastis.

Kategori :