Henri pun yakin dinamika pengambilan keputusan di MK untuk gugatan ini pasti penuh dengan tarik-menarik yang tidak kalah seru. Sebagaimana putusan pekan lalu. “Bagi kita bersabar aja, ojo kesusu dalam melihat drama hukum dan politik yang menarik jelang Pilpres 2024 ini,” tandasnya.
Bagi publik, lanjut Henri, peran Jokowi tentu dianggap punya andil besar dalam apa pun keputusan MK nanti. Mengingat ada konflik kepentingan dalam tubuh MK. Yakni Ketua MK Anwar Usman merupakan ipar Jokowi.
BACA JUGA:Jokowi Sapa Prabowo, Erick Thohir, dan Puan di Apel Hari Santri 2023, Para Santri Bersorak
BACA JUGA:Prabowo Bakal Bangun Kantor untuk Mantan Presiden Jika Nantinya Terpilih
Apa pun hasilnya, kancah perpolitikan akan makin memanas. Tetapi, Henri berharap pemilu bisa berlangsung dengan damai dan aman. Serta menghasilkan pemimpin yang mampu membawa Indonesia menjadi negara yang makin maju.
Sementara itu, pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD usai melangsungkan tes kesehatan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, kemarin. Kubu PDI Perjuangan pun makin yakin menatap kemenangan pada Pilpres 2024 nanti.
Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Presiden (TPN-GP) Andi Gani Nena Wea. mengatakan Ganjar-Mahfud sudah siap menghadapi Gibran di 2024. Ia meminta kepada seluruh jajaran partai dan pendukung Ganjar-Mahfud supaya merapatkan barisan dan bekerja keras.
"Kami tetap yakin menang 1 putaran dengan semangat kerja keras partai pengusung, relawan dan seluruh pendukung Ganjar-Mahfud tentu kita akan memperoleh dukungan maksimal," ucapnya. namun, Andi juga meminta semua pihak tetap menjaga persatuan selama berlangsungnya Pemilu 2024. Pesta demokrasi harus berjalan penuh suka cita. (Mohamad Nur Khotib)