HARIAN DISWAY - Soal perang Palestina dan Israel, aktris Angelina Jolie bisa berbeda sikap dengan ayahnya sendiri, aktor John Voight. Bahkan Voight berkomentar pedas tentang pendapat putrinya itu. Voight bahkan bilang kecewa.
Semua orang tahu jika Jolie -lewat feed di Instagramnya- muak dan marah pada Israel yang diganggapnya dengan sengaja membom pusat-pusat sipil di Gaza. Dengan keras, mantan istri Brad Pitt itu menuduh Israel mengubah kota itu menjadi “kuburan massal”.
Pendapat tajam ini membuat ayah Jolie ikut berkomentar. Bahkan sikapnya tak sejalan dengan putrinya. “Saya sangat kecewa karena putri saya, seperti banyak orang lainnya, dia tidak memahami kemuliaan Tuhan, kebenaran Tuhan,” kata Voigt dalam video yang dia posting di halaman media sosialnya.
BACA JUGA: Angelina Jolie Ajak Anak yang Masih 15 Tahun Garap Drama Broadway The Outsiders, Ini Alasannya
Menurut Voight, yang menjadi masalah terkait perang Palestina dan Israeal adalah kehancuran sejarah tanah Tuhan, tanah suci, tanah orang Yahudi. "Tentara Israel harus melindungi tanah Israel dan rakyatnya, ini adalah perang,” katanya.
“Ini tidak akan terjadi seperti yang dipikirkan kaum kiri, ini tidak akan menjadi budaya. Israel diserang melalui terorisme yang tidak manusiawi, anak-anak yang tidak bersalah, ibu, ayah, kakek nenek. Dan kalian, orang-orang bodoh, mengatakan bahwa Israel adalah masalahnya?,” bebernya.
Entah apakah hanya ditujukan kepada Jolie, Voight bicara cukup panjang dalam video. "Tanyakan kepada Tuhan: 'apakah saya mempelajari kebenaran? Atau apakah saya dibohongi dan saya melakukan seperti orang lain?', karena teman-teman, mereka yang memahami kebenaran melihat kebohongan. Mereka melihat bahwa Israel adalah diserang dan hewan-hewan ini ingin memusnahkan orang-orang Yahudi, Kristen," bebernya.
Yang pasti pendapat ayah-anak ini sangat bertolak belakang. Tampak benar jika Voight membela Israel. Sementara Jolie ada di kubu Palestina. ”Kita semua menginginkan keadilan dan cinta, tapi hal ini tidak bisa terjadi pada hewan-hewan ini, yang ingin memusnahkan orang-orang Yahudi dan Kristen dari muka bumi,” lanjut Voigt dalam video tersebut.
Menurutnya, dalah suatu kebohongan bahwa Israel membunuh orang-orang yang tidak bersalah, tapi mereka semua mempunyai kebebasan untuk pergi. Mereka adalah tawanan negara biadab yang menggunakan mereka sebagai pelindung manusia.
BACA JUGA: Brad Pitt Bikin Patung untuk Sembuhkan Diri dari Perpisahan dengan Angelina Jolie
“Anak-anak di tanah Palestina dieksploitasi oleh hewan-hewan ini, untuk membuat semua orang berpikir bahwa Israel mengambil nyawa-nyawa ini. Ini sebenarnya adalah rencana Hamas. Untuk menciptakan perang kebaikan melawan kejahatan," bebernya.
Seperti diketahui ayah Jolie memang mendukung negara Israel. Juga pro Perdana Menteri Benjamin Netanyahu. Di Amerika Serikat, ia telah dikaitkan dengan Partai Republik selama bertahun-tahun dan merupakan salah satu pendukung utama Presiden Donald Trump selama masa jabatannya. (Heti Palestina Yunani)