SURABAYA, HARIAN DISWAY – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda merilis perkiraan cuaca di daerah Jawa Timur untuk Selasa, 7 November 2023.
Sebagian besar cuaca di daerah Jawa Timur diperkirakan cerah sepanjang hari hingga Rabu, 8 November 2023 pagi.
Pembagiannya adalah untuk area Jawa Timur bagian Timur meliputi Probolinggo, Bondowoso, Situbondo, dan Pasuruan cerah dan sedikit berawan dengan suhu udara berkisar 230-340 C.
Namun, daerah Banyuwangi dan Batu didominasi oleh awan. Begitu pun daerah Lumajang pada pukul 19.00 hingga 01.00 dini hari besok didominasi mendung yang berpotensi hujan.
Diikuti Kabupaten Jember pada pukul 22.00 dan suhu berkisar di antara 210-320 C. Daerah Malang diprakirakan dilanda hujan ringan pada siang hari dan diwarnai mendung pada dini hari nanti.
BMKG Juanda merilis cuaca Selasa, 7 November 2023 untuk wilayah Jawa Timur--
BACA JUGA: Angin Puting Beliung di Tuban, BPBD Ingatkan Warga Untuk Waspada di Masa Pancaroba
Untuk daerah Jawa Timur bagian barat, seperti Kabupaten Ponorogo, Trenggalek, dan Tulungagung pada siang hingga sore hari dilanda hujan ringan dan diwarnai mendung di malam hari.
Cuaca Kabupaten Blitar terik dan dipenuhi awan dan mendung pada dini hari. Untuk area Bojonegoro, Ngawi, Magetan, Madiun, Nganjuk, dan Kediri didominasi cerah terik dengan kisaran suhu mencapai 370 C.
BACA JUGA: Sudah Masuk Pancaroba, Waspadai 7 Penyakit Ini
Dan untuk area Surabaya raya meliputi Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Lamongan, Mojokerto, Tuban, Jombang cuaca terik cerah dengan sedikit awan.
Suhu diperkirakan berada pada 250-260 C, dengan angin yang berembus ke arah barat hingga barat laut dengan kecepatan berkisar 20-30 km/jam Untuk Pulau Madura cuaca diprakirakan cerah, suhu berkisar antara 250-340 C.
BMKG Juanda pun menambahkan wilayah yang berpotensi hujan lebat periode 6-7 November adalah Kabupaten Tuban. BMKG Juanda juga memperkirakan adanya hujan petir di daerah Jawa Timur pada Rabu, 8 November 2023.
Pada musim panca roba seperti ini, BMKG Juanda juga mewanti-mewanti adanya awan cumolonimbus dan mitigasi dini terjadinya pancaroba.(Dewi Aisyah Alya)